Jenis Zombi Cho Yi Hyun-Yoo In Soo di 'All of Us Are Dead' Beda, Sutradara: Spoiler Season 2
Netflix Sutradara Lee Jae Kyu membeberkan mengenai perbedaan dari karakter yang diperankan Cho Yi Hyun dan Yoo In Soo berbeda meski sama-sama menjadi setengah zombi di 'All of Us Are Dead'.
Kanal247.com - Sutradara serial original Netflix yang kini viral, "All of Us Are Dead" akhirnya melakukan wawancara dengan media untuk menceritakan mengenai banyak hal. Sutradara Lee Jae Kyu juga menjelaskan mengenai maksud setengah zombi yang muncul di "All of Us Are Dead".
[SPOILER] Choi Nam Ra (Cho Yi Hyun) dan Yoon Gwi Nam (Yoo In Soo) diketahui tidak terinfeksi sepenuhnya dan berubah menjadi zombi di "All of Us Are Dead" meski telah digigit. Keduanya kemudian dipanggil "solbi" (setengah zombi) karena memiliki kemampuan zombi namun tetap memiliki akal sehat seperti manusia.
Lee Jae Kyu mengungkapkan bahwa jenis solbi antara karakter Choi Nam Ra dan Yoon In Soo berbeda. Lee Jae Kyu pun menyanggah mengenai pendapat penonton bahwa solbi muncul karena keinginan hidup sebagai manusia lebih besar.
"Ada sebagian orang yang menafsirkan manusia jadi solbi karena keinginan hidupnya lebih besar dari rasa takutnya. Sebenarnya tidak begitu. Kami ingin menunjukkan berbagai sisi solbi," terang sutradara Lee Jae Kyu.
Karakter Choi Nam Ra disebut tak berubah menjadi zombi karena imun dalam tubuhnya. Sedang, Yoon Gwi Nam dan Min Eun Ji (Oh Hye Soo) adalah zombi dalam keadaan hidup atau sisi zombi dan manusia bercampur dan keduanya tak bisa mati. Perbedaan lainnya bahwa Yoon Gwi Nam dan Min Eun Ji bisa mengubah orang lain menjadi zombi sedang Choi Nam Ra tidak bisa.
"Nam Ra adalah orang yang kebal. Orang yang kebal memiliki antibodi yang kuat, jadi meskipun virus masuk, virus itu tidak berkembang. Kami menggolongkannya sebagai 'immune' yang meski digiti zombi tetap jadi manusia tapi juga merasakan penderitaan kelaparan yang parah serta memperoleh panca indera yang kuat," terang Lee Jae Kyu.
"Eun Ji dan Gwi Nam digolongkan dalam "immortal" di mana mereka jadi zombi dalam keadaan hidup. Mereka mengalami gejala zombi tapi fungsi akal dan pemikirannya tetap bertahan. Golongan immune tidak bisa menginfeksi orang lain, sedangkan golongan immortal adalah zombi yang bisa menginfeksi orang lain," ungkap sutradara "All of Us Are Dead".
Lee Jae Kyu kemudian mengaku tidak bisa menjelaskan lebih rinci karena bisa menjadi bocoran musim selanjutnya. Meski begitu, "All of Us Are Dead" musim kedua sendiri masih belum dapat dipastikan. Lee Jae Kyu mengaku ingin jika memang ada musim 2 menceritakan mengenai perjuangan zombi bertahan berbeda dari musim 1 di mana manusia yang berada di hidup dan mati.
"Sampai di sini saja yang bisa dijelaskan karena selebihnya bisa jadi bocoran musim berikutnya," ungkap Lee Jae Kyu.
