J-Hope Ungkap Malam Natal yang Paling Berkesan Baginya dan Inspirasi dalam Bermusik

Foto: J-Hope Ungkap Malam Natal yang Paling Berkesan Baginya dan Inspirasi dalam Bermusik Vogue



Mengenai proses bermusiknya, J-Hope menjelaskan bahwa dia mendapat lebih banyak inspirasi dari kehidupan sehari-harinya daripada dari imajinasinya dalam wawancara bersama majalah Vogue.

Kanal247.com - Kini giliran majalah Vogue Korea merilis wawancaara ekslusif J-Hope. Dalam kesempatan tersebut J-Hope berbagi pemikirannya tentang proses musik dan tariannya dan merefleksikan kenangan masa lalu dan harapan untuk akhir tahun ini.

J-Hope memulai dengan kenangan tentang salah satu Malam Natalnya yang paling berkesan. Pada 24 Desember 2010, dia pindah dari Gwangju ke Seoul untuk menjadi trainee. Pada hari itu, Korea berada di tengah cuaca dingin yang paling parah dalam 30 tahun. J-Hope berkata, "Rasanya seperti aku memejamkan mata sejenak dan di sinilah kita sebagai BTS."

Selama beberapa bulan terakhir, BTS mengadakan konser tatap muka pertama mereka dalam dua tahun di SoFi Stadium di Los Angeles, merilis kolaborasi dengan Coldplay, dan menjadi artis Asia pertama yang memenangkan Artist of the Year di American Music Awards 2021. J-Hope ingat akan melihat konser Coldplay di Korea bersama RM pada April 2017. "Sebagai seorang penggemar, aku ingin melihat mereka tampil, tetapi aku juga ingin melihat bagaimana konser stadion dijalankan. Coldplay terkenal dengan tur dunia stadion mereka, dan itu adalah impian kami saat itu," ujarnya.

Mengenai proses bermusiknya, J-Hope menjelaskan bahwa dia mendapat lebih banyak inspirasi dari kehidupan sehari-harinya daripada dari imajinasinya. "Aku mengatakan ini sepanjang waktu, tetapi aku belajar banyak dari setiap proses produksi album. Saat menulis untuk album 'Love Yourself', aku bisa tumbuh menjadi orang dewasa yang lebih mencintai dirinya sendiri. Baru-baru ini, aku bertanya pada diri sendiri apa itu kebahagiaan. Terkadang, aku mendapatkan lebih banyak kenyamanan dari hewan seperti anjing atau makhluk kecil yang bahkan tidak bisa berbicara. Ini hal kecil, tapi aku mendapatkan banyak kebahagiaan darinya," tambahnya.

J-Hope juga berbicara jujur tentang mengalami kemerosotan dalam musiknya. "Aku seseorang yang masuk ke musik melalui tarian. Aku masih membutuhkan arahan dalam hal musik. Baru-baru ini, aku bertemu banyak produser dan menunjukkan kepada mereka musik aku dan mendapat umpan balik, dan jatuh ke dalam dilema. aku menyadari bahwa aku telah memilih arah musik yang sulit, dan itu mengguncang mentalku. Aku ingin menyelesaikannya dengan cepat, tetapi tidak berjalan seperti yang aku inginkan, jadi aku merasa malu dan bertanya-tanya, 'Apakah ini batasku?' Aku secara bertahap mengatasi ini." lanjutnya.

Sedangkan lebih dari satu dekade setelah Natal pertamanya sebagai trainee di Seoul, J-Hope akan menghabiskan Natal tahun ini sebagai nominasi Grammy dua kali. "Setelah aku menjadi trainee, aku tidak memiliki banyak kenangan tentang Natal. Aku selalu mengerjakan sesuatu atau berlatih, dan setelah kami debut, kami sibuk dengan pertunjukan akhir tahun. Ini adalah keinginan kecil, tetapi aku benar-benar ingin menikmati Natal tahun ini dengan tenang dan pribadi bersama keluargaku," pungkasnya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel