Bersandar Mesra di Pundak Suami, Shandy Aulia Singgung Soal Emosi Vs Esensi
Instagram Shandy Aulia akhirnya membantah isu keretakan dalam rumah tangganya dengan David Herbowo. Shandy pun santai memamerkan foto mesra bersama sang suami tercinta.
Kanal247.com - Shandy Aulia kini tengah menikmati liburan akhir tahun di Los Angeles, Amerika Serikat. Tak hanya sendiri, Shandy juga bersama sang suami, David Herbowo dan buah hati, Claire Herbowo.
Sosok suami pun sempat dipertanyakan karena melihat Shandy Aulia hanya membawa Claire berlibur. Namun setelah itu, Shandy Aulia akhirnya menunjukkan sosok David saat merayakan ulang tahun ke-10 pernikahan mereka.
Terbaru, Shandy Aulia membagikan potret bahagia dirinya merangkul tangan dan bersandar mesra di pundak David Herbowo. Shandy pun tampak tersenyum bahagia di hadapan kamera. Sementara David tersenyum sembari menggendong sang buah hati.
Mengiringi postingan itu, Shandy Aulia menyinggung soal emosi dan esensi. Shandy menyinggung soal membuat keputusan berdasarkan emosi.
"Keputusan dengan emosi memang akan terlihat lebih mudah dan sepertinya selesai... Hidup akan menjadi lebih baik," tulis Shandy Aulia pada Minggu (19/12). "Tapi kenyataan yang ada mengambil keputusan berdasarkan emosi karena merasa berhak 'lebih bahagia' adalah keputusan indah 'Sesaat' karena sifatnya tidak kekal."
Menurut Shandy Aulia, tidak mudah dalam mengambil sebuah keputusan. Semua keputusan tidak lantas menjadi sesuatu yang baik dan memberikan kebahagiaan.
"Tentu ini tidak mudah seperti mengembalikan telapak tangan, di butuhkan kesadaran, kewarasan, ketenangan dan penerimaan hingga kerendahan hati secara penuh," tutur Shandy Aulia. "Mengambil keputusan Esensi bukan artinya semua akan langsung indah dan sesuai harapan. Ini adalah proses seumur hidup."
"Tapi keputusan ini akan selalu ada damai sejahtera," lanjut Shandy Aulia. "Karena Ketaatan kepada Tuhan Menunjukkan Kepercayaan iman."
Selain itu, Shandy Aulia yakin bahwa apa pun keputusan esensi yang diambil akan mendapat balasan terbaik dari Yang Maha Kuasa. Sementara mengambil keputusan dengan emosi dinilai sebagai tindakan melawan Tuhan.
"Mengambil keputusan Esensi karena akan ada pembelaan Tuhan yang sempurna atas kehidupan kita," pungkas Shandy Aulia. "Keputusan dengan emosi artinya sedang melawan kehendak Tuhan dan melawan arus yang akhirnya membawa kepada kesia-siaan. Karena Ketidaktaatan membawa kepada dosa dan maut."
