Aktor Naik Daun Disebut Paksa Mantan Kekasih Aborsi

Foto: Aktor Naik Daun Disebut Paksa Mantan Kekasih Aborsi Pexels



Seorang Knetz mengaku mantan kekasih aktor yang tengah naik daun mengungkapkan dipaksa untuk melakukan aborsi dengan mengaku harus membayar denda fantastis.

Kanal247.com - Minggu (17/10) heboh di komunitas daring mengenai seorang wanita (A) yang mengaku adalah mantan kekasih dari aktor baik daun (K). A mengungkapkan bahwa ia dan K sebenarnya telah putus 4 bulan yang lalu.

Unggahan di Pann Nate dengan judul "Mengekspos dualitas dan diri sebenarnya dari aktor K yang tak tahu malu, yang baru-baru ini diangkat menjadi bintang" saat ini telah dibaca lebih dari 1,2 juta kali. A mengungkapkan bahwa K berusaha untuk memintanya melakukan aborsi.

"Saya mantan pacarnya. Jika kepribadiannya hanya sampah, saya tidak akan membuang waktu mengekspos dia seperti ini. Karena saya tidak bisa secara mental menjalani kehidupan sehari-hari saya karena gambar yang muncul begitu berbeda di TV. Mungkin, sebagai seorang wanita, saya mengambil semua risiko karena harus mengungkapkan kisah pribadi saya. Saya memutuskan untuk mengunggah ini. Saya masih tidak hanya memiliki efek samping dari perpisahan itu, tetapi juga menggugurkan bayi saya yang berharga. Ketika bekerja dengan kedok pernikahan, dia bekerja karena dia sensitif dan karena dia menjadi bintang. Dengan tindakannya yang tidak manusiawi yang menuntut pengorbanan yang berputar. Ini adalah keadaan trauma psikologis dan fisik yang parah," ungkap A.

Aktor K memaksa mantan kekasih untuk melakukan aborsi

Sumber: Pann Nate

A menyebutkan bahwa K adalah sosok yang memiliki citra yang baik di mata publik, namun telah memaksanya untuk aborsi. K disebut adalah orang yang suka dengan uang berkat menjadi aktor karena dulu masa kecilnya sulit. A menyebutkan berkenalan dengan K pada awal 2020 sebelum menjalin hubungan asmara.

A membeberkan bahwa ia biasanya menggunakan kontrasepsi namun kadang dihentikan 1-2 bulan karena tidak enak badan. Lalu, suatu ketika K menginginkan tidak memakai pengaman dan berakhir keduanya memiliki bayi di Juli 2020. A sempat meminta untuk menjadi orang tua tunggal dan diam-diam melahirkan bayi tersebut namun ditolak K.

K sempat mengungkapkan akan tetap menikahi A setelah diketahui memiliki rahim lemah dan kemungkinan besar sulit mempunyai anak jika melakukan aborsi. K menyebutkan bahwa ia harus membayar denda 900 juta won (10,7 miliar rupiah) jika memiliki bayi dan orang tuanya terancam bisa menjadi gelandangan.

"Jika anak ini lahir sekarang, aku pikir aku akan membenci anak itu, sehingga kamu dapat melakukan apa pun yang kamu inginkan. Aku tidak bisa mencintai seorang anak," ucap K diungkapkan oleh A.

A menyebutkan K sampai menangis membujuknya untuk menggugurkan bayi serta berjanji mulai tinggal bersama tahun depan lalu segera mengenalkan ke orang tua dan akan menikah. K disebut bahkan hanya tinggal di mobil dan meminta temannya untuk pura-pura menjadi ayah bayi yang dikandung A.

K kemudian bersikap berubah setelah bayi telah diaborsi dan hanya memberikan 2 juta won (24 juta rupiah) untuk biaya operasi dan rumah sakit. A menyebutkan bahwa kondisi mental dan fisiknya saat ini tidak stabil usai melakukan aborsi.

A membeberkan bahwa sikap K semakin parah bahkan orang-orang di lokasi syuting mengetahuinya. K juga mengakui tidak memiliki kekasih di wawancara.

K disebut suka mengutuk pemeran hingga staf di belakang, bahkan tak menyukai semua proyeknya. K disebut mengubah nama ponsel A menjadi pria dan menghapus potret kebersamaan mereka. A menyebutkan sempat dimarahi karena hubungan mereka telah ketahuan Dispatch dan agensi harus berusaha menutupi. Tak lama usai itu, A diputuskan secara sepihak oleh K.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel