Dianggap Tak Mampu, Dipo Latief Bersedia Urus Anak Nikita Mirzani

Foto:   Dianggap Tak Mampu, Dipo Latief Bersedia Urus Anak Nikita Mirzani Instagram



Dipo Latief menganggap Nikita Mirzani kurang bisa mengendalikan emosinya sebagai seorang ibu dan istri, oleh karena itu dia mengaku siap merawat Arkana Mawardi.

Kanal247.com - Kehidupan Nikita Mirzani masih terus bergulat dengan kasus hukum mantan suaminya, Dipo Latief. Sebelumnya, Nikita Mirzani mengancam melaporkan Dipo Latief dengan tuduhan penelantaran anak. Dari pernikahan mereka, Nikita Mirzani dan Dipo Latief memang dikaruniai seorang anak bernama Arkana Mawardi.

Tahu dirinya akan digugat dengan tuduhan penelantaran anak, Dipo Latief pun tidak terima. Dengan geram, Dipo Latief balik menyerang Nikita Mirzani dengan mengatakan artis seksi itu kurang bisa mengendalikan emosinya sebagai ibu dan istri.

Oleh karena itu, Dipo Latief pun menegaskan dirinya bisa merawat Arkana dengan baik, jika Nikita Mirzani tidak mampu. Dia juga mengaku sampai sekarang tidak diperbolehkan bertemu dengan Arkana.

"Saya berusaha untuk berserah diri. Menyerahkan segalanya karena Indonesia ada hukum, kita semua dijaga nggak saklek masih ada logika, motifnya," kata Dipo Latief di kawasan Kebayoran, Jakarta Selatan. "Nah dalam membesarkan anak ini masa saya menelentarkan anak ini kan nggak mungkin anak itu terlantar. Bahasa anak terlantar kan nggak terurus, jadi bahasa yang dipilih saja itu sudah tidak relevan. Orang tidak terlantar masa bilang terlantar," jelas Dipo Latief lagi.

"Kita orang tua anak ada kekurangan sedikit aja kita bilang cakep. Masa anak itu yang diurus kita bilang terlantar artinya dia yang menelantarkan dong anak kan ada di tangan dia," beber Dipo Latief. "Tapi kalau dia merasa nggak mampu atau merasa anak mempunyai kesempatan atau bimbingan yang baik, oke. Karena saya nggak mau ini anak kan dia punya gaya berbeda dalam mengurus anaknya, saya juga punya. Kalau satu visi mungkin kita nggak ribut begini," imbuhnya.

"Dari awal saya berpisah karena dia tidak dapat mengendalikan emosi. Mungkin karena dia punya pekerjaan yang berat ya kita mesti tanggalkan pakaian itu karena dia seorang ibu atau istri. Cuma perannya dia terlalu dalam atau ada sesuatu. Tapi saya nggak mau ke sana," pungkas Dipo Latief. "Intinya bahwa kalau kita tidak bertanggung jawab itu tidak mungkin. Tapi kita mau sesuatu sesuai dengan yang berlaku," tutupnya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel