Penghina Anaknya Miliki Pendidikan Tinggi, Shandy Aulia Akui Belajar 1 Hal Penting Ini
Instagram Shandy Aulia akhirnya menemukan siapa sosok netizen yang menghina anaknya seperti monyet. Shandy kemudian mengaku belajar satu hal penting dari netizen tersebut.
Kanal247.com - Pola asuh Shandy Aulia kepada sang buah hati rupanya kembali mendapat kritikan dari netizen. Namun kali ini, Shandy sudah habis kesabaran hingga melacak orang yang berkomentar tentang sang putri.
Sebelumnya, Shandy membagikan tangkapan layar komentar netizen di laman akun Instagram-nya. Netizen itu menyebut anak Shandy, Claire Herbowo, termasuk bayi kurang gizi. Bahkan, netizen itu menyebut Claire lambat perkembangannya.
Melihat komentar netizen itu, Shandy langsung meminta bantuan untuk mencarikan informasi tentang oknum tersebut. Setelah beberapa waktu, Shandy akhirnya menemukan sosok netizen yang menghina sang putri. Shandy menemukan netizen itu berdomisili di Manado.
Tak hanya itu, Shandy membagikan sebuah data seseorang. Meski data tertutupi, terlihat netizen tersebut memiliki gelar kesarjanaan di bidang keperawatan. Shandy lantas menyebut netizen itu tentu tak ingin mencari sensasi karena memiliki pendidikan yang tinggi.
"Saya yakin beliau bukan orang yang kurang kerjaan apa lagi pengangguran atau beliau perlu sensasi dan cari panggung," tulis Shandy Aulia pada Jumat (25/6). "Karena beliau ini seseorang yang berpendidikan tinggi dengan pekerjaan dan posisi yang baik serta mulia."
Shandy kemudian mengungkapkan bahwa ia bisa saja membeberkan siapa identitas dari netizen tersebut. Namun, Shandy mengaku masih memiliki hati nurani sebagai sesama wanita.
"Sayapun dapat emosi dengan mempublish data diri anda dimuka umum tapi saya tetap menggunakan nurani saya dalam mengambil keputusan itulah yang membedakan kita antara manusia dan binatang," tutur Shandy Aulia.
"Manusia itu punya nurani. Sedangkan binatang tidak," sambung Shandy Aulia. "Bisakah anda kembali mengambil pendidikan nurani terhadap sesama manusia terutama pada sesama wanita?"
Lebih lanjut, Shandy menyinggung soal karakter yang dimiliki oleh netizen tersebut. Shandy pun mengaku memahami satu hal penting jika pendidikan tinggi belum tentu membangun seseorang memiliki hati nurani sebagai manusia.
"Anda mengajarkan saya 1 hal penting. saya diingatkan untuk mendidik anak jangan hanya kemampuan akademisnya saja hingga pendidikan yang menjulang tinggi," kata Shandy Aulia.
"Tapi ada yang lebih penting diatas semua itu yaitu KARAKTER yang memiliki rasa empati dan Nurani supaya dapat menguasai setiap tutur kata dalam merespon kehidupan bersosialnya kelak," pungkas Shandy Aulia. "Karena pendidikan tinggi bila tidak mememiliki nurani artinya manusia yang paling malang didunia ini."
