Tuntutan Agensi APRIL ke Hyunjoo Atas Pencemaran Nama Baik Ditolak, Netizen Makin Tak Simpati

Foto: Tuntutan Agensi APRIL ke Hyunjoo Atas Pencemaran Nama Baik Ditolak, Netizen Makin Tak Simpati Instagram



DSP Media selaku agensi APRIL kembali membuat netizen semakin hilang simpati karena baru-baru ini dikabarkan tuntutan mereka terhadap Hyunjoo ditolak. Meski begitu, kasus ini masih belum menemukan titik terang.

Kanal247.com - Kasus penindasan yang menghebohkan jagat dunia hiburan K-Pop hingga saat ini masih menjadi tanda tanya besar bagi publik. Ada yang sudah tuntas dengan permasalahannya, ada yang menghilang dan tidak ada perkembangan kasus, ada pula yang masih berlanjut saling menuntut.

Pada bulan Februari lalu, mantan anggota APRIL, saudara laki-laki Hyunjoo menyatakan jika adiknya menjadi korban penindasan secara fisik dan verbal oleh anggota grupnya selama 3 tahun. Akibat hal ini, Hyunjoo memilih untuk keluar dari grup dan mengalami masa-masa sulit.

DSP Media, pihak agensi APRIL membantah tuduhan yang ditujukan Hyunjoo dan menuntut mantan anggotanya itu ke ranah hukum, salah satunya pencemaran nama baik. Dalam perkembangan kasusnya, dilaporkan bahwa polisi telah menolak gugatan DSP Media ke Hyunjoo pada Selasa (8/6).

Pada bulan April lalu, mantan karyawan dari agensi DSP Media secara tiba-tiba membuat unggahan di komunitas penggemar dan mengklaim jika Hyunjoo berbohong telah diintimidasi. Mantan karyawan agensi tersebut juga mengklaim jika Hyunjoo selama ini tidak fokus terhadap grupnya melainkan lebih sering menghabiskan waktu dengan kekasihnya.

Atas dasar inilah, Hyunjoo menuntut seseorang yang mengaku mantan karyawan DSP Media itu ke ranah hukum. Di samping itu, netizen berspekulasi jika mantan karyawan yang mengaku-ngaku itu adalah Naeun APRIL. Karena tidak terima, DSP Media kembali bergerak untuk mengajukan tuntutan hukum terhadap mereka yang mendukung Hyunjoo atas dasar pencemaran nama baik, penyebaran informasi palsu dan fitnah.

Namun sayangnya, laporan tersebut justru ditolak oleh pihak polisi. Hal ini disampaikan oleh perwakilan hukum Hyunjoo yang mengumumkan jika netizen yang memberikan pernyataan tersebut telah dibebaskan dari tuduhan dan tuntutan hukum DSP Media ditolak. Pihak pengacara Hyunjoo juga menyatakan bahwa mereka akan terus menyelidiki kasus ini untuk mengungkap kebenaran di balik pengakuan Hyunjoo.

Sementara itu, ditolaknya gugatan DSP Media ke polisi kembali menumbuhkan spekulasi dari netizen mengenai kinerja DSP Media. Dengan banyaknya tuntutan yang diberikan DSP Media kepada Hyunjoo yang berstatus sebagai seorang mantan idola membuat netizen meragukan kinerja agensi tersebut. Netizen menganggap DSP Media terlalu terburu-buru setiap kali ada rumor dan tidak memikirkannya dengan matang sehingga membuat publik kehilangan kepercayaan.

"Dengan penolakan ini, seharusnya DSP Media sudah mulai bijak dan berhenti untuk membela terus menerus dari pada satu perusahaan kena imbasnya," komentar netizen. "Aku tidak habis pikir dengan kasus ini, mengapa agensi mereka berjuang keras untuk membantah rumor tersebut? Aku tidak ingin membela siapa pun, tetapi ada yang aneh di sini. Agensinya membuat publik tidak percaya lagi pada mereka," komentar netizen lainnya. "Sudah dua anggota yang mengaku tidak mem-bully Hyunjoo. Lalu ke mana anggota lainnya? Aku ingin mendengar pernyataan dari Naeun sendiri," komentar netizen yang lainnya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel