Pasha Jawab Begini Soal Isu Bakal Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta
Instagram Pasha telah menyelesaikan tugasnya sebagai Wakil Walikota Palu pada Februari 2021 lalu. Pasha kemudian kini diisukan akan mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Kanal247.com - Pasha Ungu sudah menyelesaikan tugasnya sebagai Wakil Walikota Palu pada Februari 2021. Lantas beredar kabar jika Pasha akan mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Terkait kabar tersebut, Pasha kemudian buka suara dan meluruskan isu tersebut. Menurut Pasha, wacana maju ke Pilkada DKI Jakarta berembus tak lama setelah rekan band-nya, Enda yang disebut akan terjun ke dunia politik lewat partai sama dengannya.
"Enda sih banyak nanya memang apa saja sih tidak hanya persoalan itu," ungkap Pasha Ungu saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, pada Kamis (27/5). "Karena kita sering diskusi, pada prinsipnya kita semua ini punya naluri politik apalagi kita kan juga di politik kita semua sama."
Menurut Pasha, keputusan Enda untuk masuk ke dunia politik adalah hal yang wajar-wajar saja. Sebab bagi Pasha, setiap manusia dan warga negara punya hak politik yang sama.
"Sama-sama punya hak politik. Jadi kita semua punya hak politik, punya naluri politik," tutur Pasha. "Tinggal sekarang persoalannya siapa yang mau mengambil peran lebih saja."
Lebih lanjut, Pasha kemudian menjawab soal kabar dirinya akan maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Pasha rupanya enggan untuk mengungkapkannya kepada awak media.
Meski begitu, Pasha mengatakan jika di dalam politik apapun bisa terjadi. Pasha mengatakan jika lawan bisa menjadi kawan, begitu pula sebaliknya. Apabila nantinya Pasha diminta maju ke Pilkada DKI Jakarta, Pasha pun mengaku tak akan menolak tawaran tersebut.
"Itu kan mereka saja yang ngomong, tapi apakah kita akan masuk dalam bursa, itu kan bukan kita yang menentukan," tutur ayah Kiesha Alvaro tersebut. "Nanti, mungkin di 2023 baru akan kelihatan."
Pria berusia 41 tahun ini juga mengatakan siap jika ia diberi tugas untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta. "Kita kan kader, siap saja kalau disuruh apa namanya, kita kerja, kita siap. Harus siap. Harus turun lagi," pungkas pria pemilik nama asli Sigit Purnomo Syamsuddin Said itu.
