Ridho Slank Buat Surat Wasiat Saat Positif Covid-19
Instagram Surat wasiat itu dibuat Ridho Slank karena dia sangat takut dengan kondisinya saat itu, di mana merasa sesak nafas yang tak kunjung sembuh dan malah semakin parah setiap harinya.
Kanal247.com - Pada akhir tahun 2020 lalu, Ridho Slank dan sang istri, Ony Seroja dinyatakan positif virus Covid-19. Keduanya hanya menjalani isolasi mandiri di rumah selama waktu itu. Ridho pun kerap membagikan postingan di akun Instagram pribadinya dan meminta doa serta dukungan dari semua orang agar bisa sembuh.
"Semoga minggu depan udah negative," tulis istri Ridho, Ony Seroja saat itu. "Kalo kayak gini terus bisa bisa aku doang yang lanjut positive yang lain sampe 9 bulan ke depan. Kalian di luar sana, jaga stamina. Stay safe and Happy Sunday #isoman day 9."
Kini Ridho kembali menceritakan perjuangannya untuk bisa sembuh dan bangkit dari virus tersebut. Gitaris Slank ini menyebut terjangkit virus Covid-19 seperti halnya perjuangan hidup dan mati. Saat itu, kondisinya semakin parah setiap harinya meskipun dirina hanya menjalani isolasi mandiri di rumah.
Ridho menyebut pada hari kedelapan kondisinya justru semakin memburuk. Rasa sesak nafasnya semakin bertambah. Ketika merasa semakin sesak nafas, Ridho pun akhirnya membuat surat wasiat untuk keluarganya. Surat wasiat itu dibuatnya karena dia sangat takut dengan kondisinya saat itu.
"Pokoknya selama pandemi pengennya pagi cepat pagi. Kalau sore mulai drop. Kayak badan nggak, demam, jadi benar-benar parah," jelas Ridho ketika muncul di channel YouTube Ari Lasso beberapa waktu lalu. "Napas mulai sesak. Sesak sesesaknya. Sampai aku bilang kalau aku masih hidup besok harus ke rumah sakit," jelas Ridho.
Ketika melakukan isolasi mandiri, Ridho hanya mengonsumsi obat yang ada di rumah. "Aku berkumur, minyak kayu putih semua aku pakai tapi sudah tidak mempan. Di tempat tidur udah kayak pasrah," jelas Ridho.
Semakin lama, kondisi Ridho tambah parah. Oleh karena itu Ridho berpikir untuk menulis surat wasiat untuk istri dan anaknya. "Jadi setengah tiga aku bangun kayak ada tenaga. Ambil laptop di tempat tidur aku tulis semua surat-surat. Buat Ony, semua deh, selesai udah plong tuh. Tutup laptop Ony bangun," ungkap Ridho. Ketika Ony bangun dan bertanya apa yang dilakukan, Ridho menyuruhnya untuk tidur kembali.
