Curi Uang Ratusan Juta, Novi KDI Laporkan Mantan Suami

Foto: Curi Uang Ratusan Juta, Novi KDI Laporkan Mantan Suami Instagram



Setelah membuat laporan ke polisi karena kehilangan uang senilai ratusan juta rupiah, Novi KDI melalui kuasa hukumnya menjelaskan kronologi bagaimana uangnya di ATM bisa mendadak diambil mantan suaminya sebanyak ratusan juta.

Kanal247.com - Nasib apes sedang dialami oleh Novi KDI. Uang senilai ratusan juta yang ada di ATM miliknya telah dikuras habis oleh mantan suaminya yang berinisial HR. Alhasil Novi pun langsung melaporkan mantan suaminya itu ke polisi. Laporan diterima oleh Polres Metro Jakarta Timur pada hari Jumat, 23 April 2021 dengan nomor perkara LP/622/K/IV/2021/Res JT.

Setelah membuat laporan ke polisi karena kehilangan uang senilai ratusan juta rupiah, Novi KDI melalui kuasa hukumnya menjelaskan kronologi bagaimana uangnya di ATM bisa mendadak hilang tidak bersisa sedikitpun. HR menjadi tersangka utama dari hilangnya uang tersebut.

Rolentio menceritakan kejadian itu bermula pada tanggal 1 April 2021 lalu di rumah Novi sendiri. Kedatangan HR ke rumah untuk mengucapkan selamat ulang tahun menjadi musibah bagi Novi.

"Itu terjadi di kediamannya sendiri, kediamannya Mbak Novi pada malam hari. Yang bersangkutan datang ke rumahnya mau mengucapkan selamat ulang tahun bersama dengan Mbak Novi dan anak-anaknya," kata Rolentio Lolouan di Polres Metro Jakarta Timur, Jatinegara, Jakarta Timur.

Novi menduga HR mengambil kartu ATM miliknya saat dirinya tertidur. Dia baru sadar uangnya hilang dua hari setelah mengecek mutasi rekening di mobile banking.

"Kemudian beberapa saat Mbak Novi izin untuk istirahat karena sudah capek, sesaat kemudian setelah mau dirayain ulang tahunnya pada saat Mbak Novi mau melakukan pembayaran ternyata ketahuan bahwa ATM-nya sudah nggak ada," kata Rolentio Lolouan.

Novi pun langsung menghubungi HR untuk menanyakan dugaannya tersebut. HR adalah satu-satunya orang yang mengetahui pin ATM miliknya.

"Ketika saya sadar ATM-nya hilang itu belum diblokir. Saya cek mutasi ternyata transaksinya sudah ratusan juta baru diblokir. Baru pas saya telepon pihak BCA Call dan telepon polisi waktu itu pasti transaksi dilakukan oleh orang yang mengetahui pin ATM. Baru saya sadar yang tahu pin ATM hanya saya dan eks manajer saya," cerita Novi.

Ketika dimintai keterangan, HR pun berkelit. Itulah yang membuat Novi KDI melakukan somasi kepada HR. "Mbak Novi sudah ngajuin somasi, lalu kemudian dari somasi itu tidak dibalas-balas. Jadi prinsipnya tidak mengakui dan kemudian ada dilakukan pengalihan. Itu akhirnya kami mengajukan laporan polisi ke Polres Jakarta Timur karena waktu kejadian dan tempat kejadian di wilayah Jakarta Timur," jelas Rolentio Lolouan.

Sesaat sebelumnya, HR mengakui kesalahannya telah mengambil uang mantan istrinya. HR berjanji akan mengembalikan uang tersebut secepatnya.

"Memang dari awal dia sih katanya beritikad baik untuk mengembalikan. Tetapi ketika kita somasi jawabannya berbanding terbalik dengan apa yang disampaikan ke saya, yang disampaikan ke pihak pengacara," pungkas Novi. "Dan ke saya itu berbeda, akhirnya kita menempuh jalur hukum ini biar ada kebenaran dan keadilan di sini. Biar polisi saja yang melakukan penyidikan lebih lanjut."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel