Rio Reifan Pakai Narkoba Sebagai Pelarian dari Masalah Keluarga
Instagram Mengaku sedang memiliki masalah keluarga, Rio Reifan mengatakan dirinya ingin bisa segera sembuh dari kecanduan sabu ataupun obat terlarang lainnya karena dia merasa lelah dan ingin menjadi pribadi yang lebih baik.
Kanal247.com - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Rio Reifan kembali ditangkap karena kasus narkoba. Ini merupakan kali keempat Rio Reifan terjerat kasus narkoba. Dalam kasus keempat ini, polisi menyebut ada motif khusus dari pemakaian obat terlarang itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan jika Rio Reifan beralasan menggunakan narkoba sebagai pelarian. Pesinetron itu memakai sabu sebagai pelarian karena sedang memiliki masalah keluarga. Selain masalah keluarga, Rio Reifan juga masih mencandu sabu.
"Hasil pendalaman awal, motif awalnya masalah keluarga dan ada ketergantungan menggunakan barang haram ini," kata Yusri Yunus di Polres Metro Jakarta Pusat, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (21/4). "Ini masih kita dalami," lanjutnya.
Penangkapan Rio Reifan dan temannya berinisial S dilakukan di kamar rumah Rio Reifan di kawasan Otista, Jakarta Timur, Senin, 19 April lalu. Ketika ditangkap, Rio Reifan dan temannya sedang pesta sabu. Rio Reifan memiliki sabu 0,21 gram sisa pakai. Saat penggeledahan, kurir ojek online datang mengantarkan paket yang ternyata sabu seberat 1 gram.
"Petugas masih di rumahnya kemudian datang paket ojek online yang dipesan RR melalui S. Dalam kotak tersebut rapi sekali bungkusnya. Kotak sabun lalu ada clip kecil sabu seberat 1 gram neto bersih," kata Yusri Yunus. "Ini yang kemudian kita bawa ke Polres Jakpus, kita dalami dari mana dia dapat barang haram itu. Kemudian sudah berapa lama menggunakan, motifnya apa. Saat kita dalami Rio Reifan memesan dari F daerah Depok, ternyata alamatnya palsu. Ini masih kita kejar," pungkasnya.
Rio Reifan sendiri mengaku ingin segera sembuh dari ketergantungan sabu ini. "Intinya di sini permohonan maaf dan beribu-ribu penyesalan dari saya. Dan juga banyak pihak yang merasa dirugikan di sini pastinya dan banyak juga penyesalan terhadap saya," kata Rio Reifan saat dirilis di Polres Metro Jakarta Pusat, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (21/4). "Saya minta maaf yang sebesar-besarnya, saya tidak bisa berkata banyak. Dan juga kepada Polres Jakarta Pusat, terima kasih sudah memperlakukan saya sebegitu manusiawinya, dengan profesional mereka juga."
"Saya minta doa dari teman- teman juga, dari masyarakat juga. Saya ingin sembuh, saya capek seperti ini terus, seperti ini terus. Mudah-mudahan saya bisa jadi pribadi yang lebih baik lagi, terima kasih," pungkasnya.
