Disebut Inginkan Uang, Terduga Korban Sebut Agensi Park Hye Soo Lakukan Permainan Media

Foto: Disebut Inginkan Uang, Terduga Korban Sebut Agensi Park Hye Soo Lakukan Permainan Media instagram



Agensi mencurigai bahwa terduga yang mengaku korban perudungan ingin mencari keuntungan ekonomi, langsung dibantah tegas dan menyebutkan tengah permainan media.

Kanal247.com - Baru-baru ini, sederet selebriti Korea Selatan memang mendapatkan rumor telah melakukan perudungan di sekolahnya. Salah satunya yakni Park Hye Soo yang disebut-sebut telah melakukan perudungan dari SMA hingga kuliah.

Park Hye Soo sendiri bukan pertama kalinya mendapatkan isu serupa, pada 2016 lalu ia sempat dituding melakukan perudungan juga. Namun, rumor tersebut tidak terbukti dan unggahan mengenai kasus perudungan yang ditudingkan kepadanya telah dihapus.

Namun, seorang penulis sempat mengungkapkan bahwa sosok artis yang dimaksud bukanlah Park Hye Soo dan meminta maaf. Meski begitu, terduga korban lain Park Hye Soo justru memberikan penjelasan detail perudungan yang ia alami kepada salah satu media.

Agensi Park Hye Soo pun kembali menyangkal tudingan tersebut. Agensi Park Hye Soo bahkan mengungkapkan kecurigaan jika orang yang mengaku korban sebenarnya mengincar uang.

Terduga korban pun langsung angkat bicara mengenai bantahan agensi. Mereka memastikan sama sekali tidak berpikir untuk mendapatkan keuntungan. Terduga korban menyebutkan jika mereka mengharapkan permintaan maaf dan Park Hye Soo mengakui perbuatan perudungan tersebut.

"Belasan orang dari grup korban bully Park Hye Soo tidak pernah meminta uang. Kami hanya menginginkan permintaan maaf tulus dari Park Hye Soo. Setelah artikel wawancara kami dengan No Cut News berjudul 'Perkumpulan korban bully Park Hyesoo, dihubungi pun tetap diam... Akan menempuh jalur hukum' dirilis, kami menghubungi ayah Park Hye Soo. Kami juga menghubungi agensi yang tetap menyangkal rumor bullying meskipun sudah banyak saksi dan korban yang muncul mengenai atas dasar apa mereka terus menyangkalnya," terang terduga korban hari ini, Kamis (25/2).

Terduga korban Park Hye Soo mengungkapkan bahwa agensi seperti menyiksa mereka lantaran mencurigai cerita perudungan tersebut. Mereka juga mencurigai agensi Park Hye Soo sengaja melakukan permainan media. Terduga korban pun mengaku tidak akan berdamai dan menunggu investigasi kepolisian.

"Kami tidak pernah membahas uang ataupun damai. Agensi sama saja menyiksa kami untuk kedua kalinya dengan pernyataan mereka yang mencurigai kami berkumpul untuk mengincar uang. Kami curiga agensi melakukan media play untuk menutupi tindakan bullying kelompok Park Hye Soo," terang terduga korban.

"Bullying yang sudah terjadi tidak bisa ditarik kembali. Banyak teman seangkatan serta senior-junior yang jadi saksinya. Jika bukti ditemukan itu hasil dari pencarian korban di grup. Karena memang korbannya banyak. Kami sebagai korban juga tidak akan mentoleransi dan tidak akan berdamai. Kami menunggu investigasi polisi," tambahnya.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel