KBS Rilis Pernyataan Soal Insiden Kamera Tersembunyi di Toilet Wanita
Soompi KBS telah mengeluarkan pernyataan resmi tentang insiden kamera tersembunyi yang ditemukan di area toilet wanita di gedung miliknya. Pihaknya akan bersikap kooperatif dalam proses investigasi.
Kanal247.com - Pada tanggal 29 Mei, alat perekam ilegal yang menyerupai baterai eksternal portabel ditemukan di kamar kecil wanita di dalam gedung penelitian KBS. Polisi sejak itu melepas perangkat dan memulai penyelidikan atas masalah tersebut.
Lebih mengejutkan pada 1 Juni lalu, tersangka secara sukarela muncul di hadapan polisi untuk penyelidikan. Polisi menyelidiki tersangka dengan tuduhan melanggar Undang-Undang tentang Kasus Khusus Mengenai Hukuman termasuk Kejahatan Seksual.
Chosun Ilbo melaporkan bahwa tersangka adalah seorang pelawak laki-laki yang memulai debutnya setelah melewati audisi KBS pada Juli 2018. KBS telah membantah laporan itu, mengatakan bahwa mereka tidak pernah mendengar apa pun tentang hal itu dari polisi. Dan begini pernyataan resmi mereka.
”Kami akan melakukan yang terbaik untuk mencegah terulangnya insiden perangkat rekaman ilegal. Kami mengakui fakta bahwa peralatan syuting ilegal ditemukan di gedung penelitian KBS, dan kami telah menyiapkan dan menerapkan langkah-langkah untuk mencegah hal ini terjadi lagi,” jelas mereka. “Selain itu, bahkan jika tersangka kasus ini bukan karyawan KBS, kami merasa sangat bertanggung jawab mengenai situasi di mana salah satu anggota pemeran kami disebutkan dalam laporan terbaru.”
”KBS sangat sadar akan pentingnya perlindungan khusus bagi para korban bersama dengan penangkapan dan hukuman para penjahat dalam kasus semacam ini. Oleh karena itu, kami tidak hanya melaporkan ke polisi segera setelah menemukan (peralatan) dan bekerja sama secara aktif dengan penyelidikan,” imbuhnya. “Tetapi kami juga mengambil langkah-langkah untuk mencegah terulangnya masalah dan mencegah kerusakan sekunder pada pihak-pihak yang terlibat untuk meringankan kecemasan yang dirasakan oleh karyawan kami.”
”Segera setelah kejadian, kami segera memeriksa gedung utama, gedung baru, gedung tambahan, dan gedung penelitian dan memastikan bahwa tidak ada masalah,” tandasnya. “Kami juga telah meluncurkan penyelidikan skala penuh ruang khusus wanita di divisi regional kami. Kami juga sedang mempersiapkan langkah-langkah untuk mencegah terulangnya masalah, termasuk penambahan peralatan keamanan, seperti kamera CCTV dan penguatan prosedur akses.”
