Tembus 227 Kasus Positif Corona, Najwa Shihab Sulit Tebak Arah Kebijakan Pemerintah

Foto: Tembus 227 Kasus Positif Corona, Najwa Shihab Sulit Tebak Arah Kebijakan Pemerintah Instagram



Jumlah kasus positif virus corona di Indonesia semakin bertambah, namun langkah yang diambil pemerintah seolah ambigu. Hal ini juga dituturkan oleh Najwa Shihab di postingan terbaru Instagram.

Kanal247.com - Total kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia bertambah menjadi 227 orang. Ada penambahan 55 kasus positif corona di Indonesia. Hal ini disampaikan secara langsung oleh juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers yang disiarkan langsung melalui akun YouTube pada Rabu (18/3).

Meski jumlah pasien positif terus bertambah, namun sejumlah kalangan masih bingung dengan arah kebijakan pemerintah. Hal ini memantik kritik dari sejumlah kalangan termasuk Najwa Shihab. Jurnalis yang terkenal dengan kritikan pedas itu melayangkan sejumlah pernyataan di laman Instagram pribadinya.

Najwa Shihab yang akrab disapa Nana itu menerka-nerka bagaimana pola pemerintah dalam menangani kasus ini. Ia menyoroti langkah Tiongkok sebagai negara pertama yang mendapat kasus ini hingga Korea Selatan sebagai salah satu negara dengan jumlah kasus yang cukup besar.

"Pola penanggulangan persebaran virus corona dari tiap-tiap negara kian menunjukan adanya pilihan-pilihan strategis yang bisa diambil," tulis Nana. "China sebagai negara pertama yang menderita wabah tersebut mengandalkan pola karantina yang meluas lewat kebijakan lockdown (kuncitara). Langkah ini dinilai berhasil membuat China melewati fase puncak endemiknya."

"Tidak akrab dengan isolasi kota, Korea Selatan mengambil langkah tes massal virus corona," sahut lainnya. "Dukungan fasilitas dan prosedur pengujian medis cepat memudahkan negara itu untuk mengidentifikasi pasien terjangkit sejak awal dan meminimalisasi penularan lebih luas.⁣⁣ Lalu ke mana kiblat solusi pemerintah Indonesia?⁣⁣."

Dari total 227 kasus pasien positif corona, dilaporkan sudah 19 orang yang meninggal dunia. Data ini tentu saja membuat banyak warga yang was-was karena seakan masih belum jelasnya instruksi yang disampaikan oleh pemerintah guna mencegah penyebaran virus corona ini semakin meluas.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel