Perdana Muncul di Media Sosial Usai Keluar Wamil, T.O.P Big Bang Malah Diminta Pensiun
news1 Netizen menanggapi sikap T.O.P di media sosial baru-baru ini. T.O.P menyapa para penggemar pertama kali setelah keluar dari wajib militer dan berharap bisa segera kembali menghibur para penggemar setianya.
Kanal247.com - Satu persatu idol yang lakukan wajib militer telah menyelesaikan tugasnya pada tahun ini. T.O.P menjadi salah satu idol yang akhirnya menyelesaikan tugasnya dalam pelayanan publik belum lama ini.
Sudah banyak penggemar yang menunggu T.O.P pulang bekerja pada hari terakhirnya. T.O.P pun berhasil menemui para penggemarnya dengan tenang tanpa gangguan reporter dan berinteraksi secara dekat.
Usai keluar dari wajib militer, T.O.P untuk pertama kalinya mengunggah postingan di media sosial. Tampak di foto-foto tersebut, T.O.P dengan ramah bersalaman dengan para penggemar yang sudah setia menunggunya.
Dalam postingannya, T.O.P meminta maaf karena telah menyakiti hati penggemarnya dan akan segera balas budi lewat karya-karyanya nanti. Ketika fans memberikan dukungan penuh, netizen justru memberikan komentar pedas.
Banyak yang sinis mendengar T.O.P keluar dari wajib militer. Bahkan tak sedikit yang meminta T.O.P pensiun dari dunia hiburan setelah terlibat banyak skandal.
"Balas budi seperti apa? Apa dengan menyanyi bisa membayar kembali kami semua? Kau hanya cari uang! Kalau mengakui kejahatan, kau harus pensiun. Kau benar-benar lanjutkan karier jadi selebriti? Dasar artis YG," kata netter. "Membayar kembali bagaimana? Kau hanya harus jujur dan mengakui bahwa kembali hanya untuk cari uang kan," lanjut netter. "Diam di rumah itu adalah cara kau membayar mereka kembali," tambah netter.
"Ini pertama kalinya aku melihat T.O.P memberikan fanservice seperti ini. Sudah jelas dia mengubah sikapnya demi cari uang," ujar netter. "Pensiun saja," celetuk netter. "Kau bisa membayar kami kembali dengan pensiun," seru lainnya.
Seperti yang diketahui, T.O.P sempat terlibat skandal ganja. Pada tahun 2017 lalu, kasus ganjanya terungkap di publik dan berdampak pada tugas wajib militer serta keanggotaannya sebagai petugas kepolisian.
T.O.P pun sempat dirawat di rumah sakit karena depresi kabar tersebut. T.O.P pun didiskualifikasi sebagai petugas kepolisian dan melanjutkan tugas militer dalam pelayanan publik.
