CEO Media Line Bantah, Mantan Produser The East Light Akui Tuduhan Lakukan Tindak Kekerasan
xsportnews Mantan produser dan kedua petinggi agensi Media Line baru-baru ini menjalani sidang pertama. Berikut hasilnya.
Kanal247.com - Tanggal 4 Maret lalu, sidang pertama kasus kekerasan yang melibatkan produser dan CEO Media Line terhadap grup member The East Light telah digelar. Persidangan ini dihadiri oleh produser Moon Young Il, CEO Kim Chang Hwan, dan Presiden agensi Media Line, Lee Jung Hyun.
Produser Moon Young Il didakwa karena kekerasan kronis dan khusus, CEO Kim Chang Hwan karena pelecehan aak dan membantu dalam pelecehan, sementara presiden Lee Jung Hyun didakwa karena melanggar Undang-Undang Kesejahteraan Anak.
Dalam sidang pertama, Produser Moon Young Il disebutkan telah melakukan kekerasan fisik kepada mantan member The East Light Lee Seok Chul dan Lee Seung Hyun selama 31 kali dan merusak mental mereka. Jaksa juga menyebutkan bahwa CEO Kim Chang Hwan pernah menawarkan rokok elektronik kepada Lee Seok Chul yang masih di bawah umur kala itu, melakukan kekerasan fisik, dan menyerahkan kekerasan fisik kepada Moon Young Il.
Dalam sidang pertama, produser Moon Young Il mengakui semua tuduhan. "Tuduhannya benar, tapi terdakwa ditunjukkan sebagai seseorang yang berulang kali melakukan kebiasaan kekerasan (Lee Seok Cheol dan Lee Seung Hyun) selama 3 tahun dan suka melakukannya. Itu tidak benar. Dia memiliki hubungan dekat dengan para korban," jelas kuasa hukum produser Moon Young Il.
Berbeda dengan pengakuan sang produser, CEO dan Presiden Media Line membantah semua tuduhan yang dihadapkan pada mereka. Mereka mengaku tidak terlibat pada kasus menyediakan tempat dan melakukan kekerasan fisik pada anak-anak.
CEO dan Presiden mengaku bahwa mereka justru melindungi para korban. Mereka juga tak setuju pada pernyataan 6 saksi termasuk Lee Seok Chul, Lee Seung Hyun, dan kedua orang tua mereka di penyelidikan polisi.
Dari pernyataan tersebut, jaksa akan menghadirkan saksi Lee Seok Cheol dan Lee Seung Hyun pada sidang berikutnya. Sidang berikutnya akan digelar pada tanggal 19 April mendatang dengan agenda interogasi para saksi. Simak terus kelanjutan kabar The East Light di sini ya..
