Berat Badan Naik dan Alami Pengentalan Darah, Talita Latief Lelah Dibully Soal Fisik

Foto: Berat Badan Naik dan Alami Pengentalan Darah, Talita Latief Lelah Dibully Soal Fisik Instagram



Thalita Latief tidak bisa melakukan diet lantaran mengalami pengentalan darah setelah melahirkan buah hatinya.

Kanal247.com - Body shamming merupakan permasalahan yang kerap muncul utamanya di media sosial. Tampaknya banyak netter yang tidak segan mengkritik bentuk tubuh seseorang melalui kolom komentar di Instagram atau Twitter hanya karena mereka tidak senang dengan penampilannya yang dianggap terlalu gemuk atau kurus.

Hal tersebut rupanya juga dialami oleh Thalita Latief. Aktris cantik ini mengaku bahwa ia seringkali membaca komentar negatif atau mendengarkannya langsung terkait dengan bentuk tubuhnya. Bahkan dalam keterangannya baru-baru ini, ia mengaku sudah lelah.

"Aku capek orang katain dan bully, jadi sudah bodo amat. 'Kok gendut banget sih? Hamil ya?' Kadang kalau menampilkan sesuatu yang lagi baik, yang bully jadi nanya berbalik," kata Thalita di Gedung Trans, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (5/12).

Thalita mengatakan bahwa berat badannya memang mengalami kenaikan dua tahun lalu. Bahkan bobotnya mencapai 98 kilogram setelah ia melahirkan. Diperparah dengan kondisi pengentalan darah yang dialaminya sehingga membuatnya tidak bisa melakukan diet. Thalita harus hidup sehat dan tidak boleh bekerja keras sebelum kondisinya benar-benar pulih.

"Dulu setelah melahirkan rupanya ada pengentalan darah. Aku enggak bisa diet, harus hidup sehat dan enggak boleh kerja keras. Ketika sudah bagus kondisinya, baru mulai (program diet)," kata wanita yang juga berprofesi sebagai presenter ini.

Meski begitu belakangan ini ia tampaknya sudah mulai berhasil menurukan berat badannya. Bobotnya yang semula 98 kilogram kini telah turun menjadi 58 kilogram. Ia berhasil menurunkan beratnya hingga 33 kilogram hanya dalam waktu kurang dari enam bulan.

Meski di awal tahun berat badannya sempat naik lagi, Thalita sendiri mengaku tidak ingin terlalu ambil pusing. Baginya yang terpenting adalah menjaga hidup sehat dan juga menikmati hidupnya serta makan yang enak.

"Tapi awal tahun ini (2018) sempat naik lagi 15 kilogram. Namanya manusia kan bosan ya (menahan nafsu makan), ingin menikmati makanan. Ingin happy-happy dengan makanan. Sekarang (berat badan) naik-turun," kata dia.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel