Terhalang Jarak, Anak Kedua George Taka Saksikan Pemakaman Sang Ayah Lewat Video 'Call'

Foto: Terhalang Jarak, Anak Kedua George Taka Saksikan Pemakaman Sang Ayah Lewat Video 'Call' Instagram



Lantaran harus menyelesaikan pendidikannya di Amerika, anak kedua George taka tak bisa menghadiri pemakaman sang ayah.

Kanal247.com - Kabar kepergian aktor senior George Taka tentu meninggalkan duka yang mendalam, terutama bagi keluarga dan orang-orang terdekatnya. George Taka dikabarkan meninggal dunia tepat pada Kamis (1/11) karena penyakit jantung.

Siang ini, jenazah George Taka dikabarkan telah dimakamkan di TPU Kempo, Jatiwaringin, Bekasi, Jawa Barat, sekitar pukul 13.05 WIB. Jenazah George Taka itu dibawa dari kediamannya menuju pemakaman mengenakan ambulans.

Dalam perjalanan menuju liang lahat, ucapan tauhid terus dikumandangkan oleh para pelayat yang ikut serta mengiringi George Taka ke tempat epristirahatan terakhir. Sebelum ditutup dengan tanah, tali yang ada di sekitar kepala jenazah dilepas.

Usai melepas tali tersebut, Fikar yang merupakan anak sulung dari istri pertama masuk ke liang lahat dan turut membacakan azan serta ikamah untuk mendiang sang ayah. Sayangnya, anak kedua George Taka, Andin tak memiliki kesempatan yang sama dengan Fikar.

Lantaran anak keduanya mengenyam pendidikan di Amerika Serikat, ia pun hanya bisa menyaksikan pemakaman ayahnya melalui video call. Andin mengatakan kepada ibunya, Desty Amalia Taka bahwa jenazah sang ayah bisa dilakukan tanpa menunggu kedatangannya.

"Enggak (nunggu Andin). Andin bilang enggak apa-apa," ujar Desty Amalia Taka. "Menurut agama kan juga enggak boleh ditunda. Harus disegerakan."

Sementara itu, aktri senior Jajang C. Noer juga turut menghadiri proses pemakaman jenazah rekan kerjanya itu. Sesekali, Jajang terlihat menenangkan istri George Taka yang tak kuasa membendung air matanya.

Sekitar pukul 13.20 WIB, kuburan George Taka ditutup dengan tanah. Tak lupa para pelayat menaburkan bunga di pusara George Taka. Usai pemakaman, salah satu keluarga George juga tak lupa memimpin doa.

"Mudah-mudahan almarhum telah menyedekahkan dalam kehidupannya dan kesehariannya untuk menjadi contoh bagi kita di sini karena tidak ada yang bisa menghindari jika Allah memanggil kita," ucapnya. "Mari kita doakan semoga beliau punya amal jariah selama hidup."

Lebih lanjut, ia juga memberikan wejangan kepada Fikar untuk bertanggung jawab menggantikan mendiang sang ayah. Fikar diminta untuk mendampingi sang adik untuk menjadi wali jika nanti menikah.

"Semoga ananda Ahmad Zulfikar (anak pertama) kamu punya adik seayah, maka nanti jika si Ruby menikah nanti Fikar yang jadi walinya," tuturnya. "Mari kita doakan kedekatan tali silaturahmi sehingga Allah rida dengan semua ini."

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel