Tolak Ajakan Tidur Idham Masse di Apartemen, Shinta Bachir Batalkan Pertunangan

Foto: Tolak Ajakan Tidur Idham Masse di Apartemen, Shinta Bachir Batalkan Pertunangan



Shinta Bachir mengaku bahwa dirinya sejak awal sudah merasa ragu untuk menerima lamaran dari Idham Masse.

Kanal247.com - Kandasnya hubungan Shinta Bachir dengan Idham Masse belakangan ini tengah ramai dibicarakan publik. Seperti diketahui, aktris cantik ini membatalkan pertunangan dengan anggota DRPD Sidrap ini hanya beberapa hari setelah acara tersebut digelar.

Dalam keterangannya baru-baru ini Shinta mengungkap salah satu hal yang membuatnya memutuskan untuk membatalkan pernikahan adalah karena dirinya sempat diajak tidur di apartemen oleh Idham. Shinta merasa perilaku tersebut tidak pantas mengingat mereka baru tunangan dan belum sah menjadi suami-istri.

"Di apartemen itu ada keluarganya dia (Idham Masse). Saya seharian sama keluarga dia, dari pagi sampai malem, kita semua jalan-jalan tuh. Kemudian malamnya, dia nyuruh saya tidur di apartemen," ungkap Shinta Bachir di Gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (1/10) seperti dilansir dari Grid. "Saya bilang tidak etis lah. Walau gimana pun, pandangan saya di keluarga Idham nanti enggak baik. Tapi itu saya dibentak-bentak sama dia (Idham Masse), di depan keluarganya dia. 'Kenapa kamu enggak mau sama keluarga saya, kamu kan sudah mau nikah sama saya?’ katanya gitu. Enggak bisa lah, enggak etis."

Shinta mengaku kemarahan yang ditujukkan oleh Idham karena penolakan itu membuatnya sakit hati dan merasa tidak dihargai. "Akhirmya di situ saya sakit banget, enggak hargain saya. Saya di depan keluarga dia apa nilai saya. Bukan saya sok suci, maaf ya, wajar perempuan siapa pun yang dia sudah niat baik, pasti akan berbuat begitu," beber Shinta Bachir.

Lebih lanjut, ibu satu anak ini mengungkap bahwa pada awalnya ia juga sempat ragu ketika menerima lamaran Idham. Namun acara tersebut akhirnya tetap terlaksana lantaran sudah banyak kerabat yang menyempatkan datang.

"Kalian bisa lihat ekspresi muka saya kan. Sebenarnya malam itu galau ya, antara mau lanjut atau nggak. Tapi kan kasihan sama keluarga dia dateng jauh-jauh terus keluarga saya yang jauh udah pada dateng. Sebenarnya saya tidak masalah. Fatalnya itu waktu saya ngurusin laundry-an, baju dia, ngurus cincin tunangan, beli kue yang kurang seserahan, saya yang beli semua," terangnya.

Tidak hanya itu saja, Shinta juga harus mempersiapkan segala hal. Sementara Idham sendiri justru tidak membantu sama sekali. "Selesai lah jam 12, posisi dia dan keluarga tinggal di hotel, dan anak saya ngikut, saya pangku, anak saya tidur. Saya telepon kalau barang-barangnya udah sampai di hotel, saya nggak bisa turun karena kan anak saya tidur di pangkuan saya, dia bilang 'Kenapa kamu nggak mau naik aja, kamu aja lah yang bawa, kamu nggak mau ketemu saya?'. Bukan, besok kan kita bisa ketemu karena kan anak saya lagi tidur. Udah gitu langsung marah-marah dan di dalam kan itu ada kakak-kakaknya dia," cerita Shinta Bachir.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel