Tiga Jam Jalani Pemeriksaan di Polda, Denada Penasaran dengan Wajah Penghina Anaknya
Instagram Denada mengaku bahwa dirinya sampai mencari tahun sendiri mengenai akun yang menghina anaknya tersebut.
Kanal247.com - Denada beberapa waktu lalu telah melaporkan satu akun ke pihak Polda Metro Jaya. Akun atas nama LZ itu dianggap telah melakukan penghinaan pada dirinya dan juga anaknya yang masih berusia lima tahun, Shakira Aurum.
Rabu (6/3), penyanyi seksi itu mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan. Setidaknya ia menjalani pemeriksaan selama tidak jam dengan didampingi oleh pengacaranya, Minola Sebayang.
Sebanyak kurang lebih 22 pertanyaan diajukan oleh pihak penyidik ke Denada. Mulai kronologi dugaan penghinaan tersebut hingga hal-hal yang lebih mendetil lainnya, termasuk waktu dan juga lokasi. Tidak hanya itu, ibu satu anak ini juga menyerahkan sejumlah barang bukti berupa screenshot dari tulisan akun tersebut. Ia juga bertekad akan mengikuti kasus ini sampai selesai.
"Bukti semua capture-an akunnya. Alamat IP-nya. Proses sampai hari ini prosesnya, pasti bukan proses yang mudah. Kami harus ikuti tata acaranya," ujar Denada. "Butuh waktu juga, buat saya enggak masalah. Saya tetap berkomitmen sesuai apa yang sudah saya sampaikan, saya ikuti sampai dengan selesai."
Sementara itu, Denada sendiri mengatakan bahwa dirinya memang sangat emosi ketika melihat komentar yang ditinggalkan oleh akun tersebut. Tidak hanya itu, ia juga merasa penasaran seperti apa sosok orang yang sampai tega menghina anaknya yang masih kecil. "Penasaran, tapi kalau ditanya saat ketemu apa yang mau saya lakukan, saya sendiri saking ininya (marah) kali yah, saya enggak tahu. Kalau ditanya penasaran, iya," kata Denada.
Saking penasarannya, Denada juga sampai mencari tahu sendiri tentang akun tersebut. Bahkan wanita yang pernah dikabarkan dekat dengan Ihsan Tarore ini juga mengetahui bahwa akun itu meninggalkan komentar di sejumlah akun gosip lainnya. Apalagi, pelaku juga sempat menantang untuk mencarinya di Hongkong.
"Waktu kejadian saya langsung capture. Saya kasih ke Bang Minola (kuasa hukum Denada). Semua bukti yang bisa saya kumpulkan, saya kumpulkan. Dia tuh komentar di mana-mana. Dia komentar di beberapa akun gosip," tuturnya. "Sempat ada pernyataan dia di Hong Kong. Orangtuanya dari Jawa Timur kalau enggak salah. Itu yang dia sampaikan, iya provokatif."
Denada juga bersikukuh untuk menyelesaikan masalah ini secara hukum. Meskipun nantinya pemilik akun itu meminta maaf, proses hukum akan tetap berjalan. "Yah wajar sebagai manusia yah orang minta maaf, dimaafin. Tapi proses hukum tetap ada. Saya pernah taruh di Instagram saya di caption-nya juga. Saya akan lakukan demi anak saya, sebagaimana ibu lainnya. Saya sudah memutuskan melakukan ini berarti udah ada proses hukum yang berjalan. Jadi kita ikuti aja, saya enggak akan berhenti," pungkas Denada.
