Berdoa Agar Didatangi Lewat Mimpi, Anak Kedua Sys NS Belum Kunjungi Makam

Foto: Berdoa Agar Didatangi Lewat Mimpi, Anak Kedua Sys NS Belum Kunjungi Makam Instagram



Sabdayagra Ahessa mengatakan bahwa kematian Sys NS seperti sebuah mimpi buruk dan membuatnya kesulitan menerima kenyataan.

Kanal247.com - Kepergian Sys NS yang mendadak tak pelak menyisakan duka mendalam untuk keluarganya. Seperti diketahui, aktor, penyiar dan juga politisi ini meninggal dunia pada 23 Januari 2018 lalu karena serangan jantung. Almarhum kemudian dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

Dalam keterangannya baru-baru ini, anak kedua Sys NS, Sabdayagra Ahessa Sabda mengatakan bahwa dirinya merasa sangat kehilangan sosok sang ayah. Meski sudah sepekan berlalu, kenangan-kenangan dari Sys masih melekat dengan kuat dan membuatnya bersedih.

Pria yang akrab disapa Sabda ini mengatakan jika dirinya hingga kini masih belum mengunjungi makam ayahnya. Setelah meletakkan jenazah Sys di liang lahat, ia mengaku belum memiliki kekuatan untuk berziarah lagi.

"Saya masih belum bisa, masih belum sanggup kayaknya. Apalagi kalau ngelihat foto-foto bunda yang setiap hari ke makam, saya belum sanggup sih," ujar Sabda seperti dilansir dari Kompas. "Masih kerasa banget pokoknya. Soalnya saya kan yang nguburin sendiri, saya yang naruh dia ke tanah. Masih belum kuatlah kalau ngunjungin makamnya."

Bagi Sabda kematian sang ayah seperti mimpi buruk dan membuatnya masih kesulitan menerima kenyataan. Apalagi Sys meninggal dengan mendadak dan sangat tiba-tiba. "Saya itu kayak... Ini kayak saya belum bangun dari mimpi buruk. Kayak bukan kenyataan, siapa sih yang nyangka yang sehat dan bugar kayak gitu tiba-tiba hilang," imbuhnya lagi.

Meski belum mengunjungi makam sang ayah, Sabda mengaku bahwa dirinya juga sangat merindukan sosok Sys. Ia bahkan berdoa setiap malam agar dikunjungi lewat mimpi, meski hingga kini keinginannya itu belum juga terjadi. Padahal kakaknya sempat bercerita telah memimpikan Sys NS, walaupun almarhum tidak mengatakan apapun di mimpinya.

"Itu dia yang belum ada sangat kesel belum terjadi, saya belum didatengin di mimpi.. saya berdoa tiap malem," tutur Sabda.

Lebih lanjut, pria bertubuh tinggi ini menceritakan kenangan ayahnya hingga kini masih diingat jelas olehnya. Termasuk kebiasaan-kebiasaan kecil dan juga selera humornya. "Kebiasaan-kebiasaan kecil yang selalu keinget ngelawaknya kalo lagi ngumpul bareng," pungkas Sabda.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel