Kesurupan Saat Saksikan 'Mereka yang Tak Terlihat', Penonton di Bioskop Dibubarkan

Foto: Kesurupan Saat Saksikan 'Mereka yang Tak Terlihat', Penonton di Bioskop Dibubarkan



Warganet berkomentar jika hal tersebut hanyalah strategi promosi, benarkah?

Kanal247.com - Film horor "Mereka yang Tak Terlihat" yang dibintangi Sophia Latjuba dan Estelle Linden membawa korban kesurupan. Hal ini diketahui dari unggahan akun gosip Instagram @lambe_lamis.

Dalam video singkat yang telah ditonton lebih dari 71 ribu orang tersebut nampak kericuhan terjadi di dalam bioskop XXI Taman Ismail Marzuki, Jakarta, saat menayangkan "Mereka yang Tak Terlihat". Terlihat dalam video, seorang gadis duduk lemas dan berusaha dibangunkan oleh orang-orang di sekitarnya.

"Sumpah bubar grgr ada yg kesurupan nntn "mereka yang tak terlihat" @estellelinden," tulis seseorang dalam caption video tersebut. "

Peristiwa kesurupan ini pun membuat orang-orang berlarian keluar dari gedung bioskop. Sebagian lainnya justru penasaran dengan

Melihat kejadian ini membuat warganet beramai-ramai memberikan komentar. Banyak diantara mereka yang penasaran sehoror apa film tersebut hingga membawa korban kesurupan.

"Settttt serem banget dah," kata d****af. "Udah tau nonton film setan jangan terlalu diresapi apalagi sampe bengong. Setan mah seneng," timpal am*****ds.

Sementara sebagian mempertanyakan mengenai korban kesurupan, warganet lainnya justru mengatakan bahwa kejadian tersebut hanyalah sensasi belaka. Mereka menilai kesurupan ini hanyalah strategi promosi untuk membuat film itu laku di pasaran.

"Gimmick oh gimmick," kata fn****n. "Cari sensasi biar film laris manis, permainan tingkat tinggi, ilmu dewa," kata su*****e. "Strategi marketing," tambah fi*****h.

Film "Mereka yang Tak Terlihat" sendiri baru saja memenangkan rekor MURI sebagai "Film Drama Horor dengan Karakter Makhluk Astral Terbanyak di Indonesia". Pasalnya film karya Skylar Pictures yang bekerja sama dengan sutradara Billy Christian ini, melibatkan sebanyak 67 karakter mahkluk astral dalam adegannya.

"Ketika ditulis memang banyak banget situasinya, karakternya. Setiap kali di mana, ada saja dan jadi banyak banget," ujar Billy Christian.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel