Ikut Prosesi Kirab Pusaka Malam 1 Suro di Solo, Menteri Susi Berjalan Tanpa Alas Kaki

Foto: Ikut Prosesi Kirab Pusaka Malam 1 Suro di Solo, Menteri Susi Berjalan Tanpa Alas Kaki



Menurut Menteri Susi Pudjiastuti kirab pusaka seperti yang digelar di Solo adalah kearifan lokal yang harus terus dilestarikan.

Kanal247.com - Tahun baru Islam atau yang oleh orang Jawa lebih dikenal sebagai Malam 1 Suro diperingati dengan cara yang beragam di Indonesia, salah satunya seperti di Solo. Rabu (20/9), prosesi kirab pusaka digelar di Istana Mangkunegaran. Sejumlah pejabat tampak ikut serta dalam acara tersebut, salah satunya adalah Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Dalam foto yang beredar, Menteri Susi tampil anggun dengan mengenakan kebaya berwarna hitam yang dipadukan dengan jarik berwarna coklat. Kedatangannya disambut langsung oleh Sri Paduka Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IX.

Prosesi kirab pusaka itu sendiri dilakukan dengan berjalan pelan tanpa alas kaki mengelilingi bangunan Mangkunegaran. Menteri Susi tergabung dalam rombongan tamu VIP bersama menteri dan pejabat lainnya. Ia berjalan di belakangan rombongan keluarga Mangkunegaran.

Setelah berjalan kaki setidaknya sekitar setengah jam, rombongan kemudian kembali masuk ke Pura Mangkunegaran. Usai rehat sejenak setelah mengikuti kirab para tamu kemudian dijamu oleh Sri Paduka Mangkunegoro IX.

Acara dilanjutkan prosesi upacara udik-udik atau melempar bungkusan plastik yang berisi uang koin dan bunga. Sang adipati memulainya dengan melempark koim ke arah kerumunan warga. Menariknya, Menteri Susi juga sempat didaulat untuk melemparkan koin. Melihat hal tersebut, warga yang berkumpul tampak langsung antusias.

Menteri Kelautan dan Perikanan ini mengatakan jika ia baru pertama kali mengikuti acara kirab pusaka di Solo. Wanita yang kerap tampil nyentrik ini mengaku sangat senang. Menurutnya, kirab pusaka semacam ini merupakan kearifan lokal yang harus dilestarikan dan tak boleh tergerus oleh zaman. Apalagi, keikutsertaan warga membuat acara ini sarat akan nilai kebersamaan.

"Saya pikir ini suatu tradisi yang patut dilestarikan supaya masyarakat tahu adanya prosesi kirab ini," ujarnya. "Ini kebersaman yang luar biasa. Memelihara budaya dan kearfian lokal adalah hal yang sangat penting untuk suatu bangsa."

Kedatangan Menteri Susi sendiri juga membuat anstusiasme warga semakin bertambah. Banyak diantara mereka yang langsung mengambil foto, bahkan ada beberapa yang berkesempatan selfie dengan sang menteri. Selain Susi, sejumlah pejabat lain juga terlihat hadir. Diantaranya ada Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Ketua Mahkamah Konstitusi Arief Hidayat, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan lainnya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel