Perjalanan Panjang Hamish Daud, Lewati Masa Sulit Hingga Sukses Jadi Artis

Foto: Perjalanan Panjang Hamish Daud, Lewati Masa Sulit Hingga Sukses Jadi Artis



Sebelum menjadi populer seperti sekarang, Hamish punya masa lalu yang memilukan.

Kanal247.com - Seorang pria berdarah Australia bernama David Wyllie, jatuh cinta pada wanita pribumi Indonesia asal pulau Bawean, Jawa Timur. Pria yang gemar berselancar itu kemudian menikahi wanita tersebut. Jatuh cinta pada Indonesia, membuat David Wyllie jatuh cinta pula pada keindahan pulau dan budaya Indonesia. Ia pun memilih tinggal di salah satu pulau, yakni Sumba, di Nusa Tenggara Timur.

Dari pernikahan David Wyllie dan istrinya, lahirlah seorang anak pertama berjenis kelamin laki-laki. Tepat di tanggal 8 Maret 1980, anak laki-laki bernama Hamish Daud Wyllie lahir di Gosford, sebuah kota yang terletak sekitar 76 kilometer sebelah utara kawasan pusat bisnis Sydney, Australia. Hamish kemudian memiliki tiga adik yang kesemuanya berjenis kelamin perempuan dan cantik-cantik. Bernama Tarita Weber, Karima Weber, dan Gaia Weber.

Hamish kemudian tumbuh besar sebagai anak blasteran. Tak hanya memiliki wajah tampan yang mewarisi ayahnya, ia pun pandai berselancar dan mencintai petualangan alam seperti sang ayah. Hamish dibesarkan dengan penuh kasih sayang dari kedua orang tua yang hidup sederhana. Ayahnya mencari penghasilan dari berjualan kain ikat khas Sumba.

Hamish sejak umur 12 tahun sudah terlihat memiliki bakat di bidang arsitek. Ia akhirnya bisa mendirikan kantor arsitek bernama Saka di pulau Bali, tepat di tahun 2000. Sayang, ketika usianya menginjak 32 tahun, Hamish harus merasakan kesedihan yang mendalam dan merelakan kepergian sang ayah. Ya, pada tahun 2012, ayah Hamish tutup usia meninggalkan istri dan empat orang anak.

Sebagai anak pertama dan menjadi satu-satunya laki-laki di keluarga, Hamish memiliki mimpi besar untuk membahagiakan keluarga. Perjuangan dan doanya akhirnya perlahan terjawab. Setahun setelah kepergian sang ayah, Hamish berhasil menapaki karier di dunia entertainment, dengan menjadi host acara televisi "My Trip My Adventure". Di situ ia bekerja bersama Denny Sumargo, Vicky Nitinegoro, dan Nadine Chandrawinata.

Dari acara TV, akhirnya Hamish bisa melebarkan sayap ke dunia film. Ia kemudian menerima tawaran film pertamanya, yakni "Rectoverso" di tahun 2013. Sukses berakting di film tersebut, akhirnya Hamish banjir tawaran film lain. Beberapa film pun dibintanginya, seperti "Supernova" (2014), Gangster (2015), "Love You.. Love You Not" (2015), "Spy in Love (2016)", "Critical Eleven (2017)", dan "Trinity, The Nekad Traveler" (2017).

Sukses sebagai presenter dan aktor membuat Hamish menjadi bintang bersinar yang diidolakan masyarakat Indonesia. Namun kesuksesan tak membuatnya lupa akan kisah masa lalunya. Ya, kesuksesan yang didapat Hamish tak didapatkan dengan mudah begitu saja. Ia pernah melewati masa-masa susah dalam hidupnya.

Hamish di masa lalu pernah merasakan tinggal di hutan belantara dengan mencari sumber makanan dari alam. Ia pun pernah merasakan tak sekolah karena ketiadaan biaya. Selain itu, Hamish pernah mengalami kecelakaan parah jatuh dari atap rumah, yang membuat wajahnya hancur hingga tulang wajahnya harus ditanam baut sebagai penopang.

Tak hanya membuat wajahnya hancur, kecelakaan itu juga sempat membuat Hamish amnesia selama sembilan bulan. Ia mengalami gangguan pada memori otaknya. Hamish menjalani pemulihan selama 1,5 tahun, dan syukurlah ia pulih dan ingatannya kembali normal.

Itulah sekelumit kisah tentang perjalanan hidup seorang Hamish Daud Wylie. Kini ia memiliki nama besar sebagai artis di Indonesia. Kesuksesannya tak hanya dalam karier. Ia pun telah sukses dalam percintaan. Tepat di tanggal 3 September 2017. Ia telah meminang penyanyi cantik dan terkenal, Raisa. Hamish tak hanya menjadi artis terkenal, ia juga menjalani profesi sebagai pebisnis yang mapan. Kebahagiaan Hamish saat ini memang pantas didapatkan, mengingat ia pernah mengalami masa-masa sulit dan tak lelah untuk berjuang.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel