Salut, 11 TKI yang Bekerja di Korsel Ini Berhasil Raih Gelar Sarjana

Foto: Salut, 11 TKI yang Bekerja di Korsel Ini Berhasil Raih Gelar Sarjana



Sejak didirikan enam tahun lalu Universitas Terbuka Indonesia di Korea Selatan telah meluluskan setidaknya 86 TKI dari jurusan manajemen, Bahasa Inggris dan komunikasi.

Kanal247.com - Meski dikenal sebagai "pahlawan devisa" untuk negara, nyatanya Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja di luar negeri masih kerap mendapat stereotip yang negatif. Tenaga Kerja Indonesia (TKI) itu seringkali dipandang sebagai orang yang kurang berhasil atau bahkan berpendidikan rendah.

Namun pandangan tersebut agaknya harus diubah. Pasalnya tidak sedikit TKI dan TKW yang justru berjuang untuk mengenyam pendidikan tinggi meski harus bekerja keras sembari melakoni pekerjaannya di negeri orang.

Contohnya seperti yang dibuktikan oleh sejumlah TKI yang bekerja di Korea Selatan ini (Korsel). Minggu (13/8), sebanyak 11 TKI yang menjadi mahasiswa Universitas Terbuka Indonesia cabang Korea Selatan berhasil diwisuda dengan gelar sarjana. Prosesi itu dilakukan oleh Dubes, Umar Hadi, Wakil Rektor II UT, Dewi A Padmo, PhD, serta Koordinator UT Korea, Syarif Hidayat di lapangan upacara KBRI Seoul.

Keberhasilan 11 TKI tersebut tak pelak menuai kekaguman dari sejumlah pihak. Meski bekerja selama enam hari dalam seminggu demi keluarga di kampung halamannya, nyatanya mereka masih bisa membagi waktu untuk belajar dan meneruskan pendidikan. Menurut para wisudawan itu, langkah ini menjadi salah satu kesempatan bagi mereka untuk meraih peluang yang lebih besar dan jalan untuk menuju kesuksesan.

Duta Besar RI untuk Korea Selatan, Umar Hadi juga sangat bangga pada para TKI tersebut. Apalagi wisuda ini dilakukan pada bulan Agustus yang menjadi momentum kemerdekaan bagi rakyat Indonesia dari penjajahan bangsa Belanda. "Jangan pernah berhenti menuntut ilmu. Kemerdekaan yang telah dibayar dengan peluh dan darah tidak boleh disia-siakan, namun diisi dengan pembangunan yang dilakukan generasi muda yang punya pengetahuan," ujarnya seperti dilansir dari Metrotvnews.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang didapat diketahui jika wisudawan pada hari itu juga mendapatkan banyak hadiah dari sejumlah pihak. Diantara dari Komunitas Muslim Indonesia, NU Cabang Korea, Indonesia Trade Promition Centre, BNI Seoul dan masih banyak lagi.

Diketahui setidaknya ada 2100 WNI yang menjadi mahasiswa UT. Mereka tersebar di 34 negara dengan 51 lokasi ujian seperti Malaysia, Korsel, Taiwan, Hongkong, Singapura dan Yunani. Di Negeri Gingseng itu ada sekitar empat ratusan WNI yang menjadi mahasiswa UT, sebagian besar diantaranya adalah TKI. Sejak didirikan 6 tahun lalu UT di Korsel telah meluluskan setidaknya 86 TKI dari 3 jurusan yang ada, yakni manajemen, Bahasa Inggris dan komunikasi.

Komentar Anda

Rekomendasi Artikel