Breaking: APRIL Resmi Bubar meski Belum 7 Tahun, Efek Dipercaya Pelaku Bully?
Instagram DSP Media mengungkapkan bahwa girl group APRIL yang kini tengah vakum lantaran tuduhan melakukan bully kepada mantan anggota akhirnya diputuskan untuk bubar.
Kanal247.com - Hari ini, Jumat (28/1) salah satu agensi populer di Korea Selatan yakni DSP Media sukses mengejutkan penggemar dengan pengumuman mereka. DSP Media mengungkapkan bahwa APRIL resmi bubar.
APRIL diketahui grup dengan 6 anggota yakni Naeun, Chaekyung, Chaewon, Yena, Rachel, dan Jinsol. DSP Media mengungkapkan bahwa bubarnya APRIL ini dipastikan telah melakukan diskusi panjang dan banyak pertimbangan.
"Halo, ini DSP Media. Kami ingin menginformasikan tentang pembubaran artis kami, APRIL," ungkap DSP Media hari ini, Jumat (28/1)
"Setelah diskusi panjang dan pertimbangan, kami dan para anggota telah memutuskan untuk membubarkan grup dan berpisah," jelas DSP Media.
DSP Media meminta para penggemar untuk tetap mendukung 6 anggota APRIL untuk jalan baru yang mereka pilih. Agensi juga mengungkapkan terima kasih banyak kepada penggemar yang telah mendukung APRIL selama 6 tahun terakhir.
"Kami meminta dukungan dan minat kalian pada 6 anggota yang akan menempuh jalan baru setelah menjadi bagian dari April. Selain itu, terima kasih sekali lagi kepada para penggemar yang telah mendukung APRIL selama 6 tahun terakhir," tutup DSP Media.
APRIL sendiri diketahui resmi debut pada 24 Agustus 2015 dengan lagu "Dream Candy". Kala debut, APRIL berisikan 6 anggota yakni Somin, Chaewon, Hyunjoo, Naeun, Yena, dan Jinsol. Sang leader, Somin memutuskan untuk meninggalkan APRIL di September 2015 lalu bergabung ke K.A.R.D.
Pada 2016, Hyunjoo memutuskan untuk meninggalkan APRIL dan disebut ingin fokus menjalani karier sebagai aktris. Pada November 2016 Chaekyung dan Rachel secara resmi bergabung di APRIL.
Pada Februari 2021, adik laki-laki Hyunjoo membeberkan bahwa APRIL menjadi pelaku perundungan sang kakak selama berada di grup tersebut. Bukti-bukti yang seakan membenarkan pernyataan adik Hyunjoo pun membuat APRIL terpojok.
Hingga dinyatakan bubar, APRIL diketahui masih vakum karena rumor tersebut. Hingga saat ini, kebenaran dari isu perundungan APRIL ini masih belum menemukan titik terang lantaran kedua belah pihak masih tetap kekeh dengan membantah pernyataan masing-masing. Meski begitu, tidak dapat dinyatakan alasan jelas di balik pembubaran APRIL.
Ada kemungkinan pembubaran APRIL ini karena kontrak eksklusif mereka dengan DSP Media telah berakhir mengingat mendekati 7 tahun. Grup K-Pop diketahui biasanya memiliki masa kontrak 7 tahun, terhitung dari debut atau kala grup dibentuk semasa trainee. Tidak sedikit grup K-Pop yang dinyatakan bubar ketika memasuki usia 7 tahun.
Sementara itu, kemarin, Kamis (27/1) diungkapkan bahwa DSP Media resmi diakuisisi oleh RBW Entertainment yang merupakan rumah dari MAMAMOO. Hal ini untuk memperluas jaringan bisnis RBW Entertainment. Selain APRIL dan K.A.R.D, DSP Media adalaha agensi yang menaungi MIRAE dan Heo Young Ji. Tahun lalu, WM Entertainment juga diakuisisi oleh RBW di mana rumah dari Oh My Girl, B1A4, dan ONF.
