Niat Hibur, Tentara Korea Utara Diberi Sanksi Hukum usai Dance Lagu BTS

Foto: Niat Hibur, Tentara Korea Utara Diberi Sanksi Hukum usai Dance Lagu BTS Twitter



Pemerintah Korea Utara kembali memberikan hukuman kepada publik yang menikmati lagu Korea Selatan, kali ini seorang tentara disebut diberikan sanksi setelah dance lagu BTS.

Kanal247.com - Hubungan Korea Selatan dan Korea Utara memang hingga saat ini masih belum membaik. Bahkan, masih besar kemungkinan kedua negara tersebut akan berperang di masa depan.

Korea Utara bahkan memberikan sanksi tegas kepada para masyarakatnya yang berinteraksi bahkan menikmati hiburan dari Korea Selatan. Beberapa waktu lalu, siswa Korea Utara bahkan mendapatkan hukuman usai diam-diam menonton serial populer "Squid Game".

Kini, dikabarkan bahwa salah satu tentara di Korea Utara juga mendapatkan hukuman karena ketahuan menikmati hiburan dari Korea Selatan. Seorang tentara berusia 20 tahunan dengan nama keluarga Kim adalah seorang prajurit.

Tentara Kim ditangkap karena menarikan salah satu koreografi milik BTS. Ia disebut menari untuk meningkatkan suasana hati rekan-rekan prajuritnya.

Tentara Kim adalah pemimpin peleton dari kompi patroli Korps Kesembilan. Ia ditangkap oleh cabang korps Kementerian Keamanan Negara pada 12 November lalu.

Militer Korea Utara diketahui memberikan hukuman 2 jam rekreasi setelah bekerja kepada para tentara untuk meningkatkan moral pasukan. Pada periode rekreasi inilah, Prajurit Kim menari untuk teman-temannya. Ia berusaha untuk memberikan semangat kepada prajurit yang terkena kesulitan ekonomi karena pandemi virus corona.

Niat baik Prajurit Kim ini justru membuatnya ditangkap keesokan harinya karena dinilai melanggar aturan. Ia dituduh "meniru tarian BTS" dan kala diinterogasi Prajurit Kim membantah mengenal BTS.

Prajurit Kim menyebutkan bahwa tarian yang ia bawakan adalah tarian biasa yang kerap dibawakan di kampung halamannya. Kementrian Keamanan Negara menyebutkan bahwa Prajurit Kim berbohong dan mendapatkan hukuman 3 bulan di benteng.

Prajurit Kim sendiri dikabarkan dihormati oleh para perwira dan orang-orang dari kompi militernya. Hal tersebut membuatnya terhindar dari hukuman yang lebih keras. Jika begitu dihormati, ia bisa menghadapi pemecatan secara tidak terhormat atau pengusiran dari partai komunis.

Sementara itu, Prajurit Kim bukanlah tentara Korea Utara pertama yang ditangkap karena menari. Pada Agustus 2020 lalu, diketahui terdapat 3 tentara Korea Utara ditangkap karena mendengarkan dan menari lagu BTS "Blood, Sweat, & Tears". Selanjutnya, pada Agustus 2021, 3 kadet remaja ditangkap karena "menyusun lirik" untuk lagu “Blood, Sweat, & Tears".

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel