Devano Danendra Dibully Sampai Dimasukkan ke Tong Sampah

Foto:  Devano Danendra Dibully Sampai Dimasukkan ke Tong Sampah Instagram



Pengalaman dibully itu diceritakan oleh Devano Danendra terjadi ketika dirinya masih duduk di bangku sekolah, karena dulu suka menguasai permainan ketika bermain bola dengan temannya.

Kanal247.com - Pengalaman dibully ternyata juga pernah dirasakan oleh Devano Danendra. Menjadi korban bully ketika masih di bangku Sekolah Dasar (SD), putra Iis Dahlia ini mengaku masih sangat mengingat benar pengalaman itu.

Devano Danendra ternyata dibully bukan karena ada yang iri kepadanya. Namun lebih kepada aksi "balas dendam" teman-temannya bermain bola. Pasalnya, ketika bermain bola Devano Danendra suka memonopoli permainan.

Karena latar belakang itu, Devano Danendra pun ramai-ramai dibawa ke tong sampah dan dimasukkan kedalamnya. "Kelas 3 SD aku dibuang ke tempat sampah sama teman-teman aku. Di-bully alasannya karena aku maruk main bola. Nggak tahu," cerita Devano Danendra seraya tertawa.

Saat itu Devano Danendra tidak menceritakan kepada siapapun dan memilih untuk memendam pengalaman tersebut. "Mendam sampai beberapa bulan sekolah, akhirnya ngomong ke guru," jelas Devano Danendra.

Menurut Devano Danendra, di masa modern seperti ini korban bully sudah bisa mengadukan apa yang dialaminya. Pasalnya, saat ini sudah banyak fasilitas modern seperti media sosial dan telepon.

"Pasti kalau bikin sakit hati, ya sakit hati. Cuma yang di-bully (aku) sekarang sudah begini. Kita tunjukin lewat bakat, karier dan prestasi. Kalau ada teman-teman di rumah di-bully, lewatin saja," tegas Devano Danendra.

"Sekarang mah sudah gampang, ada HP dan socmed. Dulu aku nggak boleh bawa HP, makanya aku mendam, karena aku nggak tahu mau chat siapa. Sekarang sudah ada handphone harusnya bisa hubungin orang tua, guru, atau siapa," jelas Devano Danendra lagi.

Terakhir, Devano Danendra mengatakan dirinya bukan termasuk orang yang suka mendengarkan omongan orang lain. "Aku termasuk orang yang nggak pernah dengerin orang lain. Semakin dewasa makin ngerti, karena aku juga sudah mau 5 tahun kerja di dunia entertainment," pungkasnya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel