Bang Chan Stray Kids Minta Maaf Soal Koreografi Rasis di Video Lawas

Foto: Bang Chan Stray Kids Minta Maaf Soal Koreografi Rasis di Video Lawas INSTAGRAM



Bang Chan Stray Kids baru-baru ini menjadi perbincangan hangat karena gerakan tariannya yang dinilai rasis karena menirukan karakter Jim Crow yang mana hal itu berkaitan dengan ras kulit hitam.

Kanal247.com - Memiliki jejak digital memang sulit untuk dihapus di era yang serba canggih ini. Ada yang bisa menjadi sebuah catatan prestasi, ada pula yang menjadikan bumerang kesalahan untuk diri sendiri.

Hal ini terjadi setelah video klip lawas yang menunjukkan Bang Chan Stray Kids menari dengan lagu Childish Gambino "This Is America" yang tengah muncul kembali di media sosial. Dari video klip tersebut, ditunjukkan bahwa Bang Chan menari mengikuti lagu populer.

Akan tetapi, sejumlah penggemar menunjukkan bahwa posenya meniru karakter Jim Crow di bagian akhir adalah bentuk ofensif atau serangan. Menurut sejarahnya, pada tahun 1830-an dan 1840-an ada seorang penghibur kulit putih bernama Thomas Dartmouth menciptakan karakter rasis berwajah hitam bernama Jim Crow. Setelah perang saudara, sebagian besar negara bagian selatan mengesahkan undang-undang yang menyangkal hak asasi manusia orang kulit hitam dan ini dikenal sebagai undang-undang "Jim Crow".

Bang Chan Stray Kids Minta Maaf Soal Koreografi Rasis di Video Lawas

Sumber: Twitter

Undang-undang Jim Crow ini mengamanatkan adanya pemisahan dari berbagai fasilitas umum. Seperti pemisahan sekolah umum, tempat umum, transportasi umum, dan pemisahan toilet, restoran hingga air mancur minum antara orang kulit putih dan kulit hitam. Jim Crow mewakili legitimasi rasisme anti-kulit hitam dan secara simbolis direpresentasikan sebagai sindiran dalam video musik Childish Gambino untuk "This is America."

Dari hal itulah penggemar merasa kecewa dengan Bang Chan yang menirukan gerakan tersebut. Setelah video masa lalunya menyebar di media sosial hingga menjadi trending di mana-mana, Bang Chan pun akhirnya muncul dan menulis permintaan maaf lewat aplikasi Buble Lysn yang panjang kepada para penggemarnya.

"STAY, sebagai anggota Stray Kids yang memiliki slogan 'Stray Kids Everywhere All Around The World" adalah pernyataan yang sangat berharga. Bahkan jika niatku tidak bermaksud jahat, itu tidak masalah sama sekali karena ada orang di luar sana yang sangat terluka dengan perilakuku. Aku seharusnya memikirkannya lebih teliti dan jelas sebelum memulai tindakan itu. Sekali lagi aku sangat menyesal dan ingin meminta maaf kepada mereka yang telah tersinggung. Kami, Stray Kids tidak mendukung rasisme dalam bentuk dan materi apa pun," tulis Bang Chan panjang lebar.

Sementara itu, menurut netizen di media sosial, tampaknya Bang Chan memutuskan sendiri untuk permintaan maaf yang panjang ini kepada para penggemarnya tanpa izin perusahaan. Sejak permintaan maafnya, pengguna online di web terus-menerus berdiskusi tentang masalah ini. Seorang pengguna Korea-Amerika di YouTube menunjukkan bahwa Bang Chan melakukan pose itu salah, tetapi Bang Chan mungkin tidak tahu tentang pose itu dan tidak sengaja.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel