Berat Badan Turun Hingga 12 Kg, Gary Iskak Ternyata Sakit Hepatitis C

Foto: Berat Badan Turun Hingga 12 Kg, Gary Iskak Ternyata Sakit Hepatitis C Instagram



Gary Iskak kini telah menjalani perawatan jalan usai pulang dari rumah sakit. Gary pun mengaku berat badannya menurun hingga 12 kilogram karena penyakit hepatitis C.

Kanal247.com - Gary Iskak akhirnya telah diperbolehkan pulang usai menjalani perawatan di rumah sakit. Ternyata, Gary Iskak mengungkapkan bahwa ia sedang mengidap sakit hepatitis kronis.

"Sekarang itu sakitnya lebih ke kronis hepatitis C, ya hepatitis," ungkap Gary Iskak dalam jumpa pers yang digelar secara virtual, Rabu (30/6).

Hepatitis kronis sendiri merupakan peradangan pada hati. Karena penyakit tersebut, Gary Iskak sempat drop dan harus dilarikan ke rumah sakit. "Di rumah sakit delapan hari," kata Gary Iskak.

Gary Iskak pun kini sudah menjalani rawat jalan di rumah. Sebab, kondisi pandemi saat ini tidak memungkinkan dirinya untuk menjalani perawatan di rumah sakit.

"Ya karena semua rumah sakit kan penuh semua Covid jadi mending saya di rumah sajalah," ucap Gary Iskak.

Selain itu, Gary Iskak mengaku sakitnya berawal dari rasa mual dan lambung tak enak. Bahkan, badannya pun mengalami pegal linu dan lemas.

"Biasanya mual, lemas, pada pegal badan pegal linu ada Gerd, lambung juga semua jadi satu," tutur Gary Iskak. "Karena virus hepatitis itu, cuma udah alhamdulillah (mendingan)."

Gara-gara mengidap penyakit tersebut, tubuh Gary Iskak pun terlihat semakin kurus. Bahkan, Gary Iskak mengaku bahwa bobot tubuhnya kini turun hingga 12 kilogram. "Iya (kurusan) Ehhm (turun) 12 kilogram yah, dari 90 kilo lah," papar Gary Iskak.

Kini, Gary memiliki pantangan makanan demi kesembuhannya. Menderita penyakit hepatitis, membuat Gary Iskak tak bisa sembarangan mengonsumsi makanan.

"Biasa makan pedes nggak boleh, makan pedas kayanya nggak enak lagi," ucap Gary Iskak. "Biasa makan yang enak-enak, mie gitu-gitu nggak boleh juga, jadi tugas saya di sini menahan saja."

Lebih lanjut, Gary Iskak mengaku kini harus beristirahat selama tiga bulan agar kondisinya kembali pulih seperti semula. "Ada obat rutin yang emang harus di minum selama tiga bulan dulu. Jadi berobat jalannya emang selama tiga bulan," pungkas Gary Iskak.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel