HYBE Beber Kelanjutan Kasus Komentar Jahat Menyeret BTS Hingga ENHYPEN

Foto: HYBE Beber Kelanjutan Kasus Komentar Jahat Menyeret BTS Hingga ENHYPEN



HYBE memberikan lanjutan mengenai kasus komentar-komentar jahat yang didapatkan oleh artis-artis di bawah naungan mereka yakni BTS, TXT, SEVENTEEN, NU'EST, dan ENHYPEN.

Kanal247.com - Komentar-komentar jahat memang kerap didapatkan oleh para idol K-Pop. Tidak sedikit dari komentar-komentar tersebut yang salah besar hingga menyebarkan fitnah. Sehingga, beberapa agensi memutuskan menindak tegas pelaku komentar jahat melalui hukum.

Kemarin, Selasa (29/6) HYBE (dulunya Big Hit Entertainment) akhirnya memberikan pernyataan lanjutan mengenai kasus komentar jahat yang didapatkan oleh artis-artis mereka. HYBE diketahui adalah agensi yang menaungi BTS, TXT, SEVENTEEN, NU'EST, dan ENHYPEN.

"Perusahaan kami secara teratur memulai proses hukum terhadap pelaku aktivitas jahat yang terkait dengan artis kami, termasuk kritik dengan niat buruk, penyebaran informasi tidak berdasar, pelecehan seksual, serangan pribadi, dan pencemaran nama baik. Kami ingin memberikan pembaruan tentang kegiatan ini," ungkap HYBE.

"Kami telah mengajukan tuntutan pidana atas pencemaran nama baik (Pasal 70 Undang-Undang tentang Promosi Pemanfaatan Jaringan Informasi dan Komunikasi dan Perlindungan Informasi, dll) dan penghinaan (Pasal 311 KUHP) terhadap pelaku yang terlibat dalam unggahan berulang atau menyebarkan balasan jahat dan tulisan yang melampaui batas ekspresi opini yang dapat diterima secara sosial di komunitas online, blog, dan media sosial," lanjutnya.

HYBE mengungkapkan bahwa telah mengajukan tuntutan pidana terhadap pelaku anonin bahkan yang telah menghapus unggahannya. HYBE memastikan mengumpulkan bukti-bukti dalam kasus tersebut.

"Tuntuatan pidana diajukan terhadap pelaku yang menyertakan poster anonim; bahkan dalam kasus unggahan yang dibuat dan kemudian dihapus untuk menghindari meninggalkan bukti, kami melakukan pemantauan waktu nyata untuk mengumpulkan dan mengirimkan konten unggahan tersebut ke lembaga penegak hukum," jelas HYBE.

HYBE menerangkan tidak bisa merilis lebih detail mengenai kasus komentar jahat demi penyelidikan. Namun, mereka mengingatkan bahwa semua komentar jahat akan selalu dicek untuk dijadikan bukti dan dibawa ke pihak kepolisian.

"Kami meminta pengertian Anda bahwa kami mungkin tidak dapat merilis rincian lebih lanjut atau mengomentari kasus yang tertunda untuk memastikan bahwa pelaku dapat diidentifikasi dan penyelidikan tetap rahasia, dan kami ingin memperjelas bahwa setiap upaya untuk membuat unggahan online berbahaya yang menghindari pengumpulan bukti atau penyelidikan penegakan hukum yang sengaja menyesatkan akan menghasilkan respons yang lebih kuat," ungkap HYBE.

"Seperti yang telah kami catat, kami mempertahankan kebijakan ketat tentang tidak ada penyelesaian dan tidak ada keringanan hukuman dalam penuntutan atas pelanggaran hak artis. Kami secara teratur mengumpulkan informasi tentang unggahan jahat tentang artis kami, melaporkannya ke pihak berwenang, dan mengajukan tuntutan pidana," tambahnya.

HYBE pun meminta para penggemar untuk ikut membantu mengirimkan informasi komentar jahat kepada mereka. Agensi BTS cs itu pun berjanji akan berusaha keras untuk melindungi artis-artis mereka.

"Kami meminta semua penggemar untuk mengirimkan informasi mengenai artis kami ke hotline hukum kami. Kami selalu berterima kasih atas kasih sayang dan dedikasi yang ditunjukkan oleh penggemar artis kami. Kami akan terus bekerja untuk memastikan bahwa hak-hak artis kami dilindungi sepenuhnya. Terima kasih," tutup HYBE.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel