Gara-gara Lelucon Ini, Deddy Corbuzier Kena Kritik Dokter Psikiater: No Stigma!
Instagram Deddy Corbuzier mendadak mendapat kritikan dari seorang dokter psikiater. Hal ini berhubungan soal lelucon Deddy bersama pelawak Mongol di podcast-nya beberapa waktu lalu.
Kanal247.com - Deddy Corbuzier rupanya mendapat kritikan dari dokter spesialis kedokteran jiwa, Zulvia Syarif. Psikiater tersebut mencoba untuk meluruskan informasi yang diberikan oleh Deddy dalam podcast-nya bersama pelawak Mongol Stres.
Menurut, Zulvia Syarif, informasi yang disebarkan oleh Deddy mengenai orang gila tak bisa terinfeksi virus Covid-19 kurang tepat. Zulvia pun mengaku paham jika apa yang dilontarkan oleh Deddy dan Mongol adalah sebuah lelucon saja. Namun, ia khawatir jika lelucon itu bisa memberikan interpretasi yang salah kepada masyarakat luas.
"Halo Om Deddy Corbuzier dan followers-nya Om Deddy, saya seorang psikiater. Kali ini saya perlu speak up deh," ungkap Zulvia dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadi pada Sabtu (26/6). "Karena di episode podcast-nya Om Deddy yang lagi ngobrol bareng Bang Mongol itu kayaknya ada hal yang bisa mengarahkan kesalahpahaman nih di masyarakat."
"Ada jokes ya tentang orang gila yang katanya gak bisa kena Covid-19. Ini takutnya stigma loh," sambung Zulvia.
Selanjutnya, Zulvia mencoba meluruskan beberapa poin yang menurutnya kurang tepat. Zulvia menyebut penggunaan istilah "orang gila" sudah tidak digunakan lagi. "First, kita sekarang udah gak pake istilah 'orang gila'. Tapi ODGJ, (yaitu) Orang dengan Gangguan Jiwa," tutur Zulvia.
Selain itu, Zulvia juga menambahkan jika pengidap ODGJ justru sangat rentan dengan infeksi virus Covid-19. "Siapa bilang gak ada cluster rumah sakit jiwa? Bang Mongol mainnya kurang jauh," ujar Zulvia.
Zulvia kemudian menunjukkan bukti pernyataan tersebut dengan beberapa penelitian, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Dari beberapa penelitian itu, membuktikan jika ODGJ rentan menderita Covid-19.
Salah satu penelitian mengungkapkan bahwa ODGJ berisiko dua kali lebih besar dan bisa berakhir kematian akibat corona. Maka dari itu, Zulvia mengajak publik untuk tidak memicu stigma. Sebab, pada dasarnya ODGJ sama seperti manusia pada umumnya yang bisa terkena penyakit apa saja.
"ODGJ bisa stroke, bisa hipertensi, bisa kena diabetes, bisa patah tulang, banyak hal. Termasuk ODGJ bisa kena Covid. Gitu sih," tutup Zulvia. "Mudah-mudahan kita bisa stay smart and no stigma. Peace."
