Marshanda Depresi Merasa Ibu Tak Menginginkannya Sejak Hamil

Foto:   Marshanda Depresi Merasa Ibu Tak Menginginkannya Sejak Hamil Instagram



Dalam penuturannya, Marshanda merasa sang ibu sudah tidak menginginkan kehadirannya selama mengandung sehingga dia hampir selalu bertengkar dengan ibunya dan hal tersebut membuat luka batin Marshanda.

Kanal247.com - Baru-baru ini Marshanda mengungkapkan pendapatnya mengenai hubungan sang ibunda, Riyanti Sofyan. Pasalnya, beberapa waktu lalu hubungan Marshanda dengan sang ibu diketahui kurang baik.

Salah satu Instagram gosip, Insta.Nyinyir lantas mengunggah lagi pengakuan Marshanda beberapa waktu lalu tentang perasaannya terhadap sang ibunda. Dalam penjelasannya, Marshanda merasa sang ibu tidak menginginkan kehadirannya sejak dia berada dalam kandungan "Gue ngerasa gue gak diinginkan sama ibu gue seumur hidup gue, gue punya keyakinan itu," kata Marshanda dalam video itu.

Setelah Marshanda berusia sekitar 5 tahun, dia mengaku masih kerap bertengkar dengan ibunya. "Karena gue ngerasa sering konflik sama dia gue sering berantem dari kecil dari gue umur lima tahun itu berantemnya udah gila gitu. Kalau berantem lukanya tuh gila banget," ungkap Marshanda.

Rasa insecure itu terus berlanjut hingga 20 tahun ketika Marshanda menanyakan ke ibunya mengenai kesiapan mengandung dirinya. Rasa khawatir itu membuat Marshanda harus menjalani terapi klinis dengan psikiater, termasuk ketika dia sedang hamil anak pertamanya.

"Segitu gue umur 20 gue bertanya-tanya gue tuh unwanted ya waktu hamil gue, lo belum siap yah. Nah terus gue terapi gue konseling di konseling itu gue diajak untuk go back to the first moment di mana gue ngerasain perasaan unwanted bla bla bla.. step terakhirnya adalah memaknai ulang, cobain deh ca kalau kamu gantian kamu kan lagi jadi Chacha kecil, jadi mama waktu itu apa yang dia rasain waktu itu? langsung merinding," jelas Marshanda.

"Kadang kalau orang curhat yang mereka butuhin cuman orang yang nerima mereka. Mereka gak butuh nasehat, semua orang tahu kok, semua orang bisa baca buku agama, bisa beli buku. We didn't need advice sometimes we need lo terima gue dan bolehin gue untuk berantakan. Penerimaan lo saat lagi saat overwhelm dari orang yang lo sayang, it's priceless," jelas Marshanda.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel