Rachel Vennya Sadar Perbuatannya Cari Haters Tak Bijak, Tapi Sampaikan Pesan Mendalam Ini ke Publik

Foto: Rachel Vennya Sadar Perbuatannya Cari Haters Tak Bijak, Tapi Sampaikan Pesan Mendalam Ini ke Publik Instagram



Rachel Vennya mengakui jika perbuatannya mencari identitas Fathin adalah sebuah kesalahan. Namun, Rachel menjelaskan kalimat panjang lebar ini dan menyampaikan pesan mendalam ini.

Kanal247.com - Rachel Vennya belum lama ini sempat mengunggah postingan seorang hater bernama Fathin. Hal ini berawal ketika Fathin mengirim direct messages ke Rachel Vennya dengan komentar yang kurang pantas dan menghina.

Meski Fathin sudah meminta maaf, Rachel masih tetap mencarinya karena hal itu merupakan kebiasaan negatif. Hingga akhirnya, Rachel memperlihatkan foto profil netizen yang disebut bernama Fathin itu. Ia berniat memberi pelajaran pada sang netizen yang sudah menghinanya.

Tak tanggung-tanggung, Rachel sampai sayembara Rp 15 juta GoFood mengadakan untuk mereka yang bisa menemukan informasi lengkap tentang Fathin. Padahal, tindakan Rachel tersebut bisa menjadi doxing atau bully untuk Fathin.

Lantas, Rachel mengaku sadar apabila perbuatannya mencari Fathin tersebut adalah sebuah kesalahan. Ia mengakui perbuatannya kurang bijak untuk mencari informasi Fathin.

"Perbuatan gue emng ga bijak dan mgkn kurang tepat, tp kadang orang2 kayak gini butuh dikasih tau, dikasih pelajaran aja gt kalo ga selamanya org yg lo kata katain diem aja kayak batu," tulis Rachel Vennya dalam Instagram Story-nya. "Dikira gak bisa ngapa2in."

Rachel Vennya Sadar Perbuatannya Cari Haters Tak Bijak, Tapi Sampaikan Pesan Mendalam Ini ke Publik

Instagram

"Pdhl mah bisa, coba untuk gak ngeluarin 'powernya' ibarat mutan udh dikata2in tp ga mau bales pake powernya krn kasian kan dia ga bs bales dgn power juga?" sambung Rachel Vennya. "Tp ya gmn kalo lo jd si mutan? Perumpamaan film aja ini mah wkwkwkwkwkwk nyambung ga tuh."

Rachel kemudian menjelaskan jika ia memang tipikal figur publik yang memilih untuk mem-block netizen-netizen yang suka julid. Rachel kemudian menyinggung anggapan orang yang menilai figur publik suka memanfaatkan kekuatannya untuk menekan netizen. Rachel pun mengatakan jika figur publik juga manusia yang tidak selalu diam di-bully.

"Menurut gue, gue ngeblock org2 yg hate ke gue itu gue masih baik, gue ga mau ngebiariin lo buat dosa dan gue gak mau bikin diri gue sendiri hilang kesabaran," tutur Rachel. "Jd klo gue off comment, off replay dm ataupun block lo, ya berarti gue lg menyelamatkan kita berdua dr lautan emosi & ego."

"Kalo kayak gini pasti gue atau temen2 public figure lainnya yg akan diblg power abuse, atau jahat, atau apa lah, tp kalo kalian blgnya apa?" sambung Rachel. "Coba pikir lagi jadi sama2 mikir dan memposisikan diri aja sih. Kali masih ada yg blg 'resiko public figure' sini gue balikin 'resiko kalian juga kalo kena kayak gini'."

Terakhir, Rachel menyampaikan pesan mendalam kepada publik yang menggunakan media sosial. Ia berharap agar semua orang untuk memikirkan terlebih dahulu sebelum mengetik komentar jahat.

"Apa yg lo tanam itu yg lo tuai brok. Kalo mau masang ego masing2 yaa kita lapor2an aja, tp siapa yg akan menang? Gak ada kan?" pungkas Rachel Vennya. "Think before you type, itu orang loh yg lo lagi komenin bukan saos sambel yg bisa lo complain."

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel