Miris Banget, Tompi Ceritakan Soal Kondisi Covid-19 di Aceh: Saya Menemukan Hal Gila
Instagram Tompi belum lama ini berkunjung ke Aceh untuk melakukan pemakaman sang ibunda. Selama berada di sana, Tompi mendapatkan cerita miris tentang kondisi di Aceh.
Kanal247.com - Musisi Tompi masih diselimuti duka atas kepergian sang ibunda belum lama ini. Ibunda Tompi diketahui meninggal dunia di Aceh.
Pria yang juga berprofesi sebagai dokter tersebut lantas bergegas pulang ke Aceh untuk menghadiri pemakaman sang ibunda. Begitu sampai, Tompi merasa khawatir lantaran sang adik menunjukkan gejala yang sama dengan orang terpapar virus Covid-19.
"Saya ajak adik, istri naik mobil ke Banda Aceh, dengan harapan fasilitas Covid-19 jauh lebih baik dari Lhokseumawe," ungkap Tompi dalam Instagram TV pada Sabtu (15/5) lalu.
Beruntungnya, sang adik mendapat penanganan dari rumah sakit. Dalam kesempatan itu, Tompi mengaku terkejut usai mendengar cerita yang disampaikan oleh salah satu tim medis di sana soal situasi pandemi di Aceh.
Berdasarkan penuturan tim medis tersebut, Tompi mendengar cerita kurang menyenangkan soal situasi pandemi Covid-19 di Aceh. Bahkan, Tompi menganggap hal itu sedikit gila hingga merasa miris.
"Saya menemukan beberapa hal gila gitu. Saya ngobrol sama.. saya rasa dia kepala perawat, beliau ini cerita, 'iya ini dokter Tompi saya baru habis dari pasar, saya kaget, ketemu dengan beberapa orang yang positif Covid. Namun karena gejala ringan, diedukasi untuk isolasi mandiri di rumah'," cerita Tompi.
Namun siapa sangka, beberapa pasien positif Covid-19 tersebut justru melakukan hal sebaliknya. "Dan apa yang mereka kerjakan? mereka berdagang," tutur Tompi.
Akan tetapi, Tompi mencoba memahami fenomena ini bukan terjadi tanpa alasan. Menurut Tompi, kurangnya edukasi soal bahaya Covid dan kebutuhan hidup yang mendesak membuat masyarakat Aceh tidak percaya terhadap corona.
"Mungkin pemerintah perlu mendukung siapapun (yang terpapar covid-19) dengan santunan," kata Tompi. "Nggak cukup anjuran isolasi mandiri."
Penyanyi berusia 42 tahun ini kemudian sempat bertemu dengan salah satu aparatur negara di Aceh. Tompi menyebut polisi itu mengaku tidak percaya terhadap Covid-19.
"Saya ketemu dengan satu polisi yang pangkatnya bukan receh, bertanya ke saya dengan kalimat, 'Betul Tompi ibunya Covid? Saya pikir Covid itu nggak ada'," pungkas Tompi.
