Video Cover Lama Jinsol APRIL Jadi Bahan Hujatan Akibat Kasus Penindasan
Instagram Akibat kasus penindasan yang tidak kunjung menemukan kejelasan, netizen sibuk mencari tahu masa lalu para anggota APRIL sehingga menemukan video cover lagu Jinsol yang menyanyikan lagu 'Euphoria'.
Kanal247.com - Sejak terungkapnya kasus penindasan yang diduga dilakukan anggota APRIL kepada mantan anggotanya, Hyunjoo membuat aktivitas grup ini berhenti selama kurang lebih dua bulan lamanya. Selain itu, netizen Korea tidak berhentinya mengulik masa lalu anggota APRIL yang menunjukkan tentang perlakuan tidak adil kepada Hyunjoo.
Baru-baru ini, netizen kembali memperbincangkan salah satu anggota APRIL yakni Jinsol. Netizen kembali mengomentari video cover Jinsol yang tampak menyanyikan lagu dari Jungkook Bangtan Boys berjudul "Euphoria".
Diketahui bahwa video tersebut diunggah di saluran YouTube tvN pada 7 Agustus tahun 2019 lalu untuk "V-1" di episode pertama. Namun, netizen kembali mengomentari kemampuan menyanyi Jinsol yang dinilai pas-pasan.
Dalam perbincangan tersebut, seorang netizen membuat unggahan pesan yang mengundang banyak persetujuan orang. "Cover lagu video Jinsol APRIL yang menunjukkan talentanya menjadi sia-sia. Lagi pula, idola membutuhkan kepribadian yang baik dari pada keterampilan," tulisnya.
Atas hal ini, netizen beramai-ramai memperbincangkan bahwa seharusnya Jinsol tidak perlu menyanyikan lagu Jungkook. Bahkan mereka menganggap Jinsol justru membuat lagu tersebut menjadi tidak enak untuk didengarkan.
"Lagu aslinya 100 kali lebih baik dari versi covernya," tulis seorang netizen mengecam. "Dia tidak memiliki cukup bakat untuk menutupi kepribadiannya .. Mari kita semua dengarkan lagu aslinya," tulis netizen lainnya. "Euphoria yang asli adalah yang terbaik, jadi cover ini tidak memiliki inspirasi," ungkap netizen lainnya.
Buntut perbincangan ini diakibatkan karena netizen Korea merasa jengkel atas perlakuan Jinsol dan anggota grup APRIL lainnya yang telah menindas dan mengucilkan Hyunjoo. Meski belum ada kejelasan serta kebenaran dari kasus ini, netizen semakin banyak menunjukkan bukti yang mengarah pada penindasan yang dilakukan anggota APRIL terhadap Hyunjoo.
Sementara itu, DSP Media selaku agensi APRIL kembali menuntut Hyunjoo karena membuat tuduhan palsu. Meski begitu, beberapa ahli mengungkapkan justru menggugat mantan artisnya sendiri akan menjadi bumerang bagi agensi DSP Media karena dinilai lalai untuk melindungi Hyunjoo yang saat itu masih di bawah umur.
