'Rugi' Kena Larangan Mudik, Teuku Wisnu Lakukan Ini Untuk Bangkit

Foto: 'Rugi' Kena Larangan Mudik, Teuku Wisnu Lakukan Ini Untuk Bangkit Instagram



Larangan mudik yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat dan diteruskan ke pemerintah daerah otomatis membuat bisnis oleh-oleh Teuku Wisnu tidak bisa mendapatkan keuntungan dari kedatangan wisatawan.

Kanal247.com - Situasi saat ini yang masih terkena pandemi virus Covid-19 membuat pemerintah mengeluarkan peraturan mengenai larangan mudik. Larangan mudik dari pemerintah pusat yang diteruskan ke pemerintah daerah ini pun membuat banyak masyarakat sedih. Teuku Wisnu adalah salah satunya.

Teuku Wisnu sebagai pebisnis sudah pasti merasakan kerugian dengan adanya larangan mudik tersebut. Pasalnya, salah satu bisnis Teuku Wisnu adalah oleh-oleh khas Malang, yakni Malang Strudel. Dengan adanya larangan mudik dari pemerintah, maka otomatis tidak ada wisatawan yang akan berkunjung ke Malang dan dirinya tidak bisa meraup keuntungan.

Meski demikian, suami Shireen Sungkar ini berusaha tetap mengambil sisi positif dari peraturan tersebut. Dia pun membuat kontes membuat video untuk kembali mengangkat nama bisnisnya. Teuku Wisnu mengatakan dirinya punya tujuan mulia dari kontes tersebut, yakni dengan kontes ini bisa mengobati kerinduan banyak orang terkait Kota Malang.

"Larangan mudik untuk menekan penyebaran COVID-19. Banyak masyarakat yang akhirnya tidak mudik. Kita ingin mengajak para content creator dalam hal ini masyarakat luas untuk ikut berlomba-lomba membuat video tentang Kota Malang. Video bisa menunjukkan keindahan Kota malang, menunjukkan spot-spot yang membuat rindu akan indahnya kota ini. Dan tentunya anjuran untuk tidak mudik dulu karena situasi pandemic ini," kata Teuku Wisnu di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Senin (19/4).

"Jadi video yang dilombakan kita harapkan bisa melepaskan rasa kangen warga Malang di mana pun berada dengan melihat video dengan spot-spot terindah Malang. Tidak mudik, tentunya demi kebaikan bersama. Kita berdoa, semoga COVID-19 ini lekas berlalu dan mari kita ikuti anjuran pemerintah untuk tidak mudik dulu," lanjutnya.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel