Inul Daratista Komentari Tren Nikah Cerai Jaman Now
Instagram Menurut Inul, hidup adalah sebuah pilihan yang harus dilakukan oleh setiap insan manusia, termasuk pilihan untuk menikah, pikiran untuk selingkuh hingga bercerai seperti yang banyak terjadi saat ini.
Kanal247.com - Tren menikah dan bercerai di berbagai golongan akhirnya sampai di telinga Inul Daratista. Pedangdut cantik ini baru saja menuliskan pemikirannya mengenai tren yang banyak terjadi itu akhir-akhir ini.
"Menikah (emoji cinta) Byk kawin cerai,bukan sj yg di alami publik figur, yg bukan publik figurpun jg buanyak hanya tdk terekspose. Masalah ??? Pasti,krn smua rumahtangga tdk ada yg semulus jalan tol perjalanannya. 2 kekurangan dan 2 pribadi yg berbeda menyatu dlm janji Tuhan,agar menjd 1 dlm kesempurnaan," tulis Inul.
"Pondasi rumahtangga dikuatkan oleh Iman. Perbuatan apapun akan kembali pd rasa takut. Tak boleh ada balas dendam. Hrs saling memaafkan. Saling menghilangkan ego. Tetap berpegang teguh pd prinsip hormat dan saling menghormati," tulis Inul lagi. "Tdk saling merendahkan. Suami adalah leader yg terbaik meskipun istri mampu mengatasi segalanya dgn baik. Janji dgn Tuhan," lanjutnya.
"Bukan janji dgn pasangan. Selalu ingat bahwa ada tinta emas dan catatan indah yg hrs dilakukan suami istri utk kenangan buat keturunannya dan contoh kebaikan org tuanya. Walaupun pasangan sgtlah buruk sifat dan perilaku. Bisa melewati 25thn kawin perak,bahkan lebih tdk gampang... butuh proses panjang," tulis Inul lagi.
"Tak bisa kasih uang belanja byk.. Selingkuh ... Kekerasan , dan perlakuan tak lazim... byk dialami dlm rumah tangga. Tak ada perhatian,bosan dan kewajiban yg semestinya... Smua kembali pd diri kita... Mampukan di lewati hanya demi panjangnya pernikahan???," tulisnya lagi.
"Apa arti pernikahan ?? Sesungguhnya menikah adalah ibadah," pungkas Inul. "Jika ibadah kita pd Tuhan khusyu’ fokus dan khitmat. Inshaa Allah ibadah itu akan Allah terima bahkan bisa dpt hadiah. Namun jika ibadah kita gagal mungkin smua akan jd sia sia. Tuhan tdk mgkn kasih smua mau kita. Pasti ada salah 1 yg kita hrs mati2an memperjuangkannya agar terwujud. Bahkan ada yg sampai matipun tdk bs didpt . Hidup ini pilihan."
