CJ ENM Mulai Hapus 'Mr. Queen' di Layanan Streaming Akibat Persoalan 'Joseon Exorcist'

Foto: CJ ENM Mulai Hapus 'Mr. Queen' di Layanan Streaming Akibat Persoalan 'Joseon Exorcist' Instagram



Pihak CJ ENM tengah memproses penghapusan tayangan 'Mr. Queen' di VOD akibat kontroversi 'Joseon Exorcist'. Pasalnya, kedua drama ini ditulis oleh penulis Park Gye Ok yang dituduh menulis naskah yang menyimpang dari sejarah.

Kanal247.com - Buntut persoalan atas kontroversi distorsi sejarah dari drama "Joseon Exorcist" juga berimbas pada drama "Mr. Queen". Drama yang dibintangi oleh Shin Hye Sun dan Kim Jung Hyun ini diketahui telah ditindaklanjuti oleh CJ ENM dengan menghapus semua jejak tayangan drama tersebut.

CJ ENM sudah mulai menghapus semua jejak serial drama tvN "Mr. Queen" yang sebelumnya sudah tayang mulai Desember 2020 hingga Februari 2021. Serial drama ini juga ditulis oleh penulis naskah Park Gye Ok yang mana juga menggarap "Joseon Exorcist".

Drama "Joseon Exorcist" tengah menghadapi kritik besar-besaran usai menayangkan episode perdananya karena dianggap melakukan distorsi dan mengejek sejarah Korea. Lebih lanjut dilaporkan bahwa drama tersebut didasarkan dari serial drama Tiongkok yang selanjutnya semakin menimbulkan kontroversi.

Mulai 26 Maret 2021, semua layanan VOD (Video on Demand) tidak akan lagi menayangkan "Mr. Queen". Tidak hanya itu, cuplikan adegan dari YouTube, Naver, dan lainnya juga telah dihapus dari platform masing-masing.

Namun, banyak netizen yang masih merasa ada bermasalah karena serial tersebut masih tersedia melalui layanan streaming VOD luar negeri seperti VIKI. Meski masih diperdebatkan, sebagian netizen justru merasa tindakan ini tidak seharusnya dilakukan.

Sebelum "Mr. Queen" tayang, telah diinformasikan bahwa drama tersebut bukanlah menyangkut sejarah Korea. Seperti yang telah dikonfirmasi oleh tim produksi drama "Mr. Queen" pada 15 Desember 2020, drama ini merupakan sebuah karya berdasarkan web drama "Go Princess Go" yang disiarkan di Tiongkok oleh perusahaan produksi drama.

"Apa yang dibeli dari perusahaan produksi adalah hak siaran ulang televisi untuk drama web, bukan novel aslinya. Juga, pada saat kontrak kami tidak mengetahui bahwa ada komentar negatif yang dibuat tentang Korea di karya lain, "Princess Amity" oleh novelis yang menulis karya asli drama web 'Go Princess Go'," ungkap tim produksi.

"Setelah sejumlah perencanaan besar dan produksi telah dilakukan untuk drama tersebut, kami memastikan fakta ini melalui komunitas online. Meski demikian, kami dengan tulus meminta maaf kepada pemirsa karena tidak mengetahui hal ini sebelumnya. Kami berencana untuk melakukan yang terbaik dalam produksi untuk pemirsa menonton drama sebagai karya kreatif baru yang berbeda dari karya aslinya," lanjut tim produksi.

"Kami dengan serius menerima bahwa kalimat tentang 'the Annals of the Joseon Dynasty' tidak pantas. Kami telah menghapus narasi yang menjadi masalah. Berkenaan dengan tokoh sejarah dan kejadian lainnya, kami tidak berniat untuk merepresentasikannya secara negatif," tutur tim produksi

"Dengan 'Mr. Queen' sebagai drama bergenre komik fantasi fusi sejarah, kami meminjam tokoh dan latar dari sejarah. Namun, fiksi ini dimulai dari gagasan tentang apa yang akan terjadi jika jiwa modern bertemu dengan sosok nyata dan menyebabkan permasalahan?" jelas tim produksi.

Tim produksi "Mr. Queen" juga telah menyatakan permintaan maaf kepada publik karena menyebabkan ketidaknyamanan. Tim produksi drama ini juga mengungkapkan jika kontroversi tersebut bertentangan dengan niat mereka untuk membuat pemirsa tertawa dengan cara yang sehat.

Sementara itu, sang aktris Shin Hye Sun juga terkena imbas atas kontroversial ini. Produk masker yang menjadikan Shin Hye Sun sebagai model memutuskan untuk menunda produksi sementara waktu akibat kontroversi "Joseon Exorcist" yang kini juga merambah ke "Mr. Queen".

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel