Sebut Konsep MV 'Raja Terakhir' Sudah Dapat Persetujuan dari Klien, Young Lex: Fans K-Pop Lebay Ya

Foto: Sebut Konsep MV 'Raja Terakhir' Sudah Dapat Persetujuan dari Klien, Young Lex: Fans K-Pop Lebay Ya Instagram



Young Lex menjawab soal dugaan menghapus video klip 'Raja Terakhir (The Last King)' usai dituding plagiat. Young Lex juga menyebut penggemar K-Pop terlalu membesarkan hal itu.

Kanal247.com - Nama Young Lex mendadak menjadi sorotan usai belum lama ini. Pasalnya, video klip "Raja Terakhir (The Last King)" dianggap telah menjiplak MV milik penyanyi Lay EXO.

Setelah mendapat banyak kecaman dari para penggemar Lay, video klip "Raja Terakhir" itu tidak bisa lagi diakses di YouTube. Banyak yang menduga jika video tersebut telah dihapus oleh Young Lex.

Terkait hal tersebut, Young Lex memberikan tanggapannya. Young Lex menegaskan bahwa ia hanya mengubah setelan privasi video klip "Raja Terakhir (The Last King)".

"Bukan dihapus sih. Di-private aja," ungkap Young Lex di kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Kamis (11/3). "Tinggal tunggu keputusan. Kalau buka ya buka lagi."

Menurut Young Lex, video klip yang dibuat dalam rangka kolaborasi dengan brand game Three Kingdoms: Hero Legendaris itu kemungkinan masih bisa kembali diakses. Hanya saja, saat ini pihak agency yang menaungi proyek tersebut memintanya untuk sementara mem-private video klip tersebut.

"Siapa tahu pihak agency bayar lisensi video klipnya jadi aman bisa. Tapi gue private aja dulu," tutur Young Lex. "Itu karena permintaan dari pihak game-nya. 'Private dulu,' kata klien minta gitu. Kita private doang."

Selain itu, Young Lex menyebut tudingan plagiat itu ramai diperbincangkan oleh netizen. Young Lex pun yakin betul hal ini ramai diperbincangkan di negara asal game tersebut. Ia kini hanya menunggu langkah apa yang bakal diambil oleh pihak agency.

"China kan punya Twitter sendiri, namanya Weibo kan. (Tentang ini sudah) sampai sana. Cuma, tim produksi atau agency-nya sudah lagi berpikir kita kan sudah take down, mau syuting ulang atau edit," kata Young Lex.

Menutup perbincangannya, Young Lex mengatakan bahwa video klip itu sejak awal sudah sesuai dengan persetujuan klien. Namun menurut Young Lex, tudingan plagiat menjadi ramai lantaran sikap penggemar K-Pop yang berlebihan.

"Enggak sih. Dari pihak mereka sudah setuju sama konsepnya dan kita pikir juga ya sudah. Karena kan fans K-Pop lebay ya," pungkas Young Lex. "Kalau enggak lebay kayaknya aman-aman aja dah."

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel