Ketua DPRD Minta Syuting ‘Ikatan Cinta’ Dihentikan Karena Dugaan Langgar Prokes, Tuai Pro Kontra

Kanal247.com - Sinetron “Ikatan Cinta” tengah menyita atensi masyarakat Indonesia. Bahkan sinetron yang dibintangi oleh Arya Saloka dan Amanda Manopo ini ramai digandrungi penggemar hingga sederet artis ternama Tanah Air. Seperti Inul Daratista, Ayu Dewi, Ayu Ting Ting, Kezia Karamoy dan masih banyak lagi yang lainnya.

Bahkan sinetron yang tayang setiap hari di RCTI ini selalu berhasil menduduki rating nomor satu selama beberapa bulan berturut-turut. “Ikatan Cinta” pun sukses memecahkan rekor dengan rating dan jumlah share tertinggi sepanjang pesinetronan Indonesia.

Namun baru-baru ini mencuat kabar tak mengenakkan. Pasalnya Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto meminta agar aktivitas syuting “Ikatan Cinta” di wilayah Gunung Geulis, Sukaraja, untuk dihentikan.

Hal itu rupanya lantaran terdapat laporan yang menyebut adanya pelanggaran protokol kesehatan (prokes). Para kru dan pemain disebut tak mengindahkan protokol kesehatan dengan baik selama proses syuting.

Kapolres Bogor, AKBP Harun pun mengatakan jika pihaknya sebagai divisi penegakan dalam Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor telah berkoordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja untuk menertibkan syuting sinetron “Ikatan Cinta”. “Kami sudah koordinasi dengan Satpol PP untuk dipastikan dan ditertibkan jika memang melanggar. Setiap ada kerumunan dan pelanggaran PPKM akan kami tertibkan dan diberi tindakan,” ujar Harun, Rabu (27/1).

Hal tersebut rupanya ditanggapi kontra oleh banyak netter. Bahkan banyak pihak protes dan melayangkan sindirannya. Apalagi menurut mereka, terutama para penggemar “Ikatan Cinta”, para kru dan pemain sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Para kru dan pemain “Ikatan Cinta” pun disebut rutin melakukan swab test.

”Giliran sinetronnya naik aja disidak,” komentar akun @al******ro. “Kalo ic di berentiin, trus yg lain tetep jalan? Haha. Biasa kalo lg di atas banyak angin yg buat jatuh,” sambung akun @ro******65.

“Yg salah itu bukan kru dan pemainnya.. Tapi itu orang2 penonton yg ngotot datang ke lokasi syuting.. Bener2 gak mikir,” timpal akun @li*****st. “Setau saya sih setiap hari pemain dan tim IC selalu di tes dan seminggu sekali tes swab dan mau masuk kesana pun nggak bisa sembarang orang,” imbuh akun @elis******.

Namun ada pun netter yang setuju dengan permintaan Ketua DPRD Kabupaten Bogor. Apalagi mengingat kini program acara televisi lain seperti talk show maupun reality show sudah menerapkan protokol kesehatan dengan baik selama proses syuting. Yakni menggunakan masker dan face shield. ”Wajarlah ajang audisi, talkshow dll pada taat prokes pake faceshield aja dah di protes tegas.. jadi ya wajar kalo diingatkan kembali yg berkerumun,” tulis salah seorang netter.