Angela Lee Murka Lagu 'Indonesia Raya' Dilecehkan YouTuber Malaysia: Wah Ngajak Perang, Gak Lucu!
Instagram Beredar video viral lagu kebangsaan 'Indonesia Raya' di media sosial. Angela Lee lantas merasa sangat geram karena video lirik lagu kebangsaan itu seolah berisi penghinaan.
Kanal247.com - Masyarakat Indonesia belum lama ini dibuat geram dengan adanya parodi lagu "Indonesia Raya" yang beredar viral di media sosial. Bagaimana tidak, lagu kebangsaan "Indonesia Raya" dibuat parodi oleh akun YouTube MY Asean. Aransemen dan lirik lagu "Indonesia Raya pun diubah total dengan nada penghinaan.
Video berdurasi 1.31 menit itu diposting sekitar dua pekan lalu. Diketahui lagu tersebut sudah di-take down di platform YouTube.
Video parodi itu ternyata juga ditanggapi oleh aktris cantik Angela Lee. Meski video parodi tersebut sudah di-take down, rupanya Angela Lee telah menyimpan cuplikan itu. Cuplikan video itu lantas diunggah ulang di akun Instagram pribadinya.
Dalam keterangan unggahannya itu, Angela Lee mengaku sangat emosi saat melihat video tersebut. Wanita berusia 33 tahun ini sampai mengutuk si pembuat video penghinaan itu. "Wahhh ngajak perang ni orang.... ga ada lucu2 nya cukkkkk," tulis Angela Lee pada Minggu (27/12) kemarin.
Sontak unggahan Angela Lee tersebut langsung mendapat komentar dari para pengikutnya. Mereka juga terlihat sangat kesal dengan video yang dibagikan oleh Angela Lee tersebut.
"Report gaes , rakyat indonesia lebih banyak dari malaysia, yuk report , netizen bar2, netizen kalem , kita bergabung," ucap salah satu netter lain. "Repot akunya dan laporkan," ujar netter lain. "Orang2 yang kyk begini nih jadi bahan bakar neraka, Lucu dari mane bang ..???" tambah netter lain.
Untuk diketahui, video penghinaan itu adalah lirik lagu "Indonesia Raya" yang diawali dengan suara ayam berkokok. Aransemen lagu pun terlihat hampir seperti aslinya, hanya saja ada tambahan suara ayam dalam lagu itu.
Namun, liriknya terdengar menghina sejak awal. Ada pula gambar sepanjang video background Merah Putih ditimpal dengan dua anak yang tampak sedang membuang air seni.
Secara singkat, lirik lagu sendiri berisi penghinaan dan menyebut Indonesia bangsa sial dan mundur. Dalam lagu juga Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Soekarno diparodikan.
