Keuntungan Big Hit Entertainment Melonjak di Tengah Pandemi, Berkat BTS?

Foto: Keuntungan Big Hit Entertainment Melonjak di Tengah Pandemi, Berkat BTS? Instagram



Akibat pandemi COVID-19 banyak perusahaan yang dilaporkan mengalami kerugian hingga gulung tikar, namun tidak dengan Big Hit Entertainment yang tetap raih keuntungan.

Kanal247.com - Saat ini masih banyak negara yang berjuang keluar dari jurang pandemi COVID-19. Setidaknya sudah hampir satu tahun virus yang bermula di Wuhan, Tiongkok, itu terus meluas ke berbagai negara yang ada di dunia.

Penyebaran yang cepat ditambah dengan gejala penderita yang kian beragam membuat COVID-19 menjadi salah satu virus yang cukup tangguh untuk dikalahkan. Hingga kini masih banyak negara yang berjuang untuk melawan keganasan virus tersebut.

Sementara pemerintah berjuang untuk melawan virus agar tak terus meluas di negaranya. COVID-19 juga telah banyak menyebabkan dampak lain di luar aspek kesehatan. Di bidang industri misalnya, banyak kalangan pengusaha hingga perusahaan besar yang mengalami kerugian yang sedikit.


Beberapa diantara perusahaan juga terpaksa gulung tikar hingga membuat banyak pekerjanya kehilangan pekerja. Namun, berbeda dengan salah satu agensi terbesar di Korea Selatan ini yang malah dilaporkan pendapatannya terus mengalami keuntungan meski diterjang COVID-19.

Dia adalah Big Hit Entertainment, perusahaan sekaligus agensi yang menjadi rumah bagi sejumlah grup hits seperti Bangtan Boys (BTS], TXT hingga yang terbaru adalah ENHYPEN. Selain itu, Big Hit Entertainment juga tercatat mengakuisisi sejumlah perusahaan lainnya yang juga artisnya memiliiki nama besar. Kekuatan agensi pimpinan Bang Si Hyuk ini seolah kokoh meski situasi pandemi.

Laporan terbaru memperlihatkan hasil penjualan Big Hit Entertainment di kuartal ketiga 2020 yang menunjukkan kenaikan signifikan. Pada Senin (16/11), hasil penjualan kuartal ke-3 tahun 2020 adalah sekitar 190 miliar won dan laba operasi 40 miliar won dan laba bersih 27.2 miliar won (28,9 miliar rupiah).

Dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, penjualan meningkat 54%, laba usaha 73% dan pendapatan baru 92% meningkat."Penjualan album solid dan penjualan di kuartal ketiga kuat karena peningkatan yang stabil dalam penjualan produk resmi dan efek pada akuisisi Pledis Entertainment," jelas mereka.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel