Polisi Diharapkan Olah TKP Video Syur Mirip Gisella Anastasia

Foto: Polisi Diharapkan Olah TKP Video Syur Mirip Gisella Anastasia instagram



Gisella Anastasia disebut akan ikut diperiksa atas tersebarnya kasus video syur mirip dirinya dan pelapor mengharapkan akan dilakukan olah TKP lantaran sudah meresahkan masyarakat.

Kanal247.com - Video syur mirip dengan Gisella Anastasia memang menjadi perbincangan akhir-akhir ini. Gisella sendiri pun telah membantah jika menjadi sosok wanita dalam video yang tersebar di media sosial tersebut.

Tersebarnya video tersebut sontak membuat pria bernama Febriyanto Dunggio akhirnya membawa permasalahan tersebut ke ranah hukum. Febriyanto mengungkapkan melaporkan ke pihak berwajib lantaran video tersebut meresahkan masyarakat. Ia mengaku takut video tersebut ditonton oleh anak-anak di bawah umur.

Febriyanto pun mengharapkan polisi segera memanggil Gisella terkait dengan tersebarnya video asusila tersebut. Febriyanto pun mengharapkan aparat yang berwajib langsung melakukan olah TKP atas permasalahan tersebut.

Publik memang sudah melakukan cocoklogi mengenai lokasi dalam video syur yang dinilai mirip dengan kamar Gisella. Pasalnya, Gisella sempat membuat video TikTok dengan background mirip.

"Dan saya menekankan di sini pada kepolisian untuk segera memanggil publik figur yang diduga ada di video tersebut karena sudah saking meresahkan masyarakat. Dan kalau bisa langsung dilakukan olah TKP," harap Febriyanto.

"Ini ada delik hukumnya makanya kita minta kepolisian segera memanggil agar semuanya ketahuan maksud atau tujuan video itu dibuat seperti itu," tambahnya.

Febriyanto sendiri juga melaporkan video syur yang menyeret artis lainnya yakni Jessica Iskandar. Kabarnya Febriyanto juga akan melaporkan terkait dengan video syur mirip Anya Geraldine jika sudah mendapatkan bukti.

Aparat yang berwajib juga membenarkan jika telah menerima laporan untuk mengusut mengenai tersebarnya video syur mirip Gisella. Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menerangkan sudah mengencek 5 akun yang diduga menyebarkan video tersebut.

"Kita sudah cek 5 akun ini 2 sudah di tutup tapi jejak digital itu tidak akan pernah hilang tetap kita lakukan pendalaman. Nanti kita coba undang beberapa ahli yang lain kalau sudah lengkap," kata Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Semanggi Jakarta Selatan, Senin (9/11).

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel