Annisa Bahar Lakukan Aksi Minta Pemerintah Hentikan PSBB: Usaha Saya Hancur!

Foto: Annisa Bahar Lakukan Aksi Minta Pemerintah Hentikan PSBB: Usaha Saya Hancur! Instagram



Annisa Bahar menolak perpanjangan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Annisa pun mengaku usahanya hancur di tengah pandemi Covid-19 ditambah dengan adanya PSBB.

Kanal247.com - Annisa Bahar dan sang adik, Dewinta Bahar, beserta sejumlah massa yang menyebut dirinya Srikandi Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB) menggeruduk kantor DPRD DKI Jakarta pada Senin (5/10).

Annisa mengaku merasakan dampak negatif dari PSBB, begitu pula orang-orang di sekitarnya. Ia juga menyebut usahanya bahkan hancur karena adanya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Usaha saya ketika PSBB ini hancur semua karena ekonomi masyarakat, daya beli masyarakat yang tak ada, jadi saya sangat terganggu dengan adanya PSBB ini," ungkap Annisa seperti dilansir dari Suara. "Dan masyarakat, saudara-saudara saya yang lain pun sangat merasakan dampak luar biasa daripada PSBB ini."

Maka dari itu, Annisa berharap jika PSBB Jakarta tidak akan diperpanjang lagi. Pasalnya, Annisa mengaku ingin bisa makan dan bekerja dengan normal.

"Kita di sini, saya juga sebagai seniman Indonesia juga saya berharap sekali agar PSBB ini jangan diperpanjang lagi, segera dicabut," ucap Annisa. "Agar rakyat bisa makan dan teman-teman saya, saudara-saudara saya bisa bekerja lagi seperti sediakala."

Selain itu, Annisa mengaku tidak takut meninggal karena virus Covid-19. Ia mengaku justru takut meninggal dunia karena kelaparan.

"Saya sangat yakin kalau nanti PSBB diperpanjang akan terjadi resesi semakin parah dan kemungkinan masyarakat akan nekat karena masalah perut. Kita bukan takut mati karena corona tapi kita takut mati karena kelaparan," pungkas Annisa. "Jadi saya minta cabut PSBB. Gunakan hak angket DPRD dan tolong audit budget yang sudah dikeluarkan pemerintah untuk Covid-19."

Sebelumnya, Annisa dan Dewinta tampak berdemo dengan massa lainnya. Meski memakai masker, mereka tampak berkerumun tak memedulikan jarak yang sesuai dengan protokol kesehatn. Anisa Bahar dan Dewinta Bahar terlihat di barikade depan memakai seragam Srikandi Pekat IB berwarna hitam.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel