Bukan Cuma Uang, Dinar Candy Ungkap Alasan Asli Jual Celana Dalam Bekas

Foto: Bukan Cuma Uang, Dinar Candy Ungkap Alasan Asli Jual Celana Dalam Bekas instagram



DJ Dinar Candy mengungkapkan jika ia berpikir akan menjual barang bekas pribadinya lagi mengingat celana dalam miliknya sukses membuatnya mendapatkan 50 juta rupiah.

Kanal247.com - Baru-baru ini, DJ Dinar Candy memang menghebohkan media sosial karena memutuskan untuk menjual salah satu celana dalam bekas miliknya dengan harga 50 juta rupiah. Meski menuai banyak kecaman publik, Dinar pun sukses menjual celana dalam tersebut.

Dinar mengaku bahwa pada awalnya ia hanya berniat untuk melayangkan protes karena pemberlakuan PSBB yang membuatnya kehilangan pekerjaan. Dinar mengungkapkan bentuk protes tersebut ia lakukan dengan iseng mengumumkan akan menjual salah satu celana dalam bekasnya. Dinar mengaku sama sekali tidak mengira celana dalam bekas seharga 50 juta itu akan benar-benar laku.

"Jadi sebenarnya itu aku protes sama PSBB, awalnya itu aku berat hati menerima PSBB karena aku kehilangan pekerjaan," ungkap Dinar kala ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Sabtu (19/9).

"Nah protes aku dengan keisengan aku itu, aku sudah bilang di situ aku nggak ada penghasilan jadi aku jual kancut aku. Kayak gitu 'Kalau yang berminat silahkan hubungi harganya Rp 50 juta'. Itu iseng dan aku itu di dalam pikiran aku nggak mungkin laku," lanjut Dinar.

Dinar pun mengaku akan kembali menjual celana dalam miliknya karena banyak peminat. Ia berpikir untuk menjual 2 celana dalam lagi. Dinar juga memikirkan untuk menjual bra dengan harga dua kali lipat lebih mahal.

"Iya benaran, kan kemarin sudah bikin diskon kalau celana dalem mau beli dua duanya aku diskon Rp 90 juta," ucap Dinar. "Nah justru karena lakunya celana dalam aku jadi berpikir mau jual bra Rp 100 juta lumayan lagi Corona."

Dinar pun mengaku hingga saat ini uang hasil menjual celana dalam bekas miliknya tersebut masih belum digunakan. Dinar menyebutkan jika ia berpikir untuk menyumbangkan uang tersebut.

"Belum diapa-apain (uangnya) paling kemarin bagiin orang pinggir jalan tapi belum banyak sih kayak sejutaan aja. Kayak kata bapak aku, kalau dapat apa-apa harus bagi orang sedikit-sedikit biar jauh dari marabahaya," kata Dinar.

Komentar Anda

Tags

Topik Berita

Rekomendasi Artikel