Soal Pembebasan Militer BTS, Calon Menteri Pertahanan Korea Ungkap Hal Ini
Jin BTS harus segera mendaftar wajib militer. Di sisi lain, anggota grup tersebut telah menyatakan bahwa wajib militer adalah kewajiban yang mereka rencanakan untuk dipatuhi.
Kanal247.com - Pada tanggal 14 September KST, Calon Menteri Pertahanan Korea, yakni Seo Wook telah mengirimkan surat pertanyaan dan jawaban tertulis kepada Komite Pertahanan Nasional Majelis Nasional. Dalam sesi tanya jawab, Seo Wook menjawab pertanyaan mengenai pendapatnya terkait pembebasan militer BTS (Bangtan Boys).
Seo Wook kemudian menjawab pertanyaan tersebut dengan diplomatis. "Setiap orang harus diperlakukan secara adil dan setara. Pengecualian wajib militer khusus untuk artis budaya pop berbakat adalah masalah di mana konsensus nasional harus didahului, dan diskusi yang memadai diperlukan sebelumnya,” ujarnya yang dilansir dari Allkpop pada Rabu (16/9).
Sebelumnya pada 3 September, perwakilan Jeon Yong Ki dari Partai Demokrat Korea mengusulkan revisi sebagian dari Undang-Undang Dinas Militer, yang akan memungkinkan seniman budaya pop yang direkomendasikan oleh Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata untuk menunda dinas militer mereka jika mereka bersedia. Hal ini karena mereka dinilai telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi peningkatan martabat bangsa.
Dalam perkembangan terkait, masalah pendaftaran BTS dalam dinas militer kembali menarik perhatian. Pasalnya, Jin yang merupakan anggota kelahiran 1992 itu harus segera masuk militer untuk wajib militer. Di sisi lain, anggota BTS telah menyatakan bahwa wajib militer adalah kewajiban yang mereka rencanakan untuk dipatuhi.
Di sisi lain, baru-baru ini lagu berbahasa Inggris baru BTS "Dynamite" membuat sejarah dengan masuk ke tangga lagu Hot 100 Billboard di No. 1, yang merupakan peringkat tertinggi di tangga lagu yang diraih oleh grup Korea selama ini. Pencapaian tersebut tentunya merupakan kebanggaan Negara Ginseng itu.
Kesuksesan BTS memang banyak mempengaruhi perekonomian Korea Selatan. Pusat Penelitian Industri Budaya Institut Kebudayaan dan Pariwisata Korea baru-baru ini membagikan analisis mereka tentang efek dari kesuksesan "Dynamite". Mereka memperkirakan efek ekonomi lagu tersebut terhadap Korea Selatan telah mencapai 245,7 miliar won. Hasil tersebut tidak termasuk efek turis asing karena penyebaran COVID-19.
