Dicekoki Obat Hingga Dipaksa Masuk ke RSJ, Gideon Tengker Akui Ogah Ketemu Nagita dan Caca
Facebook Gideon Tengker mengaku dipaksa masuk rumah sakit jiwa (RSJ) oleh kedua putrinya, Nagita Slavina dan Marsha Tengker. Merasa sangat kecewa, Gideon sampai tidak ingin lagi bertemu dengan kedua putrinya.
Kanal247.com - Publik belum lama ini dihebohkan dengan beredarnya curhatan seseorang pria yang diduga adalah ayah Nagita Slavina, Gideon Tengker. Dalam curhatan itu, Gideon meluapkan kekecewaannya karena tidak bisa ketemu dengan cucunya, Rafathar Malik Ahmad. Terlebih lagi, Gideon mengaku dipaksa masuk rumah sakit jiwa (RSJ) oleh kedua putrinya, Nagita dan Marsha Tengker atau yang akrab disapa Caca.
Sebelumnya, Gideon merasa tidak dianggap bahkan dihalangi untuk bertemu dengan cucu-cucunya termasuk Rafathar. Namun Nagita sudah menjelaskan bahwa sang ayah mengidap penyakit saraf otak, yang akan kambuh jika tidak rutin meminum obat.
Namun ternyata, putri angkat Gideon, Rizka telah menegaskan bahwa sang ayah tidak menderita kelainan jiwa alias gila. Rizka juga menyebut Gideon sangat merindukan cucu-cucu kandungnya.
Sementara itu, Gideon juga telah bercerita bahwa ia sering dipaksa masuk ke rumah sakit jiwa saat mulai hiperaktif. Gideon bahkan sudah pernah masuk rumah sakit jiwa sebanyak 4 kali.
"Gue dipaksa selalu setiap kali gue ngomong karena mereka mau masukin gue ke rumah sakit. Gue disuntik lagi supaya lemas lagi, supaya tidur lagi, gue digituin terus," cerita Gideon lewat sambungan telepon di kanal YouTube SCTV pada Senin (7/9). "Padahal gue cuma hiperaktif doang dalam arti positif ya, gue hobinya mikir dan berkata apa yang gue pikirin."
"Sudah 4 kali bahkan (dibawa ke rumah sakit jiwa)," sambung Gideon. "Pertama-tama Benny Tengker yang masukin om ke rumah sakit."
Selain itu, Gideon juga menolak berbagai macam diagnosa yang menyebutkan bahwa ia menderita gangguan mental. Gideon juga mengaku dicecoki berbagai macam baik obat maupun suntikan.
Lebih lanjut, Gideon juga terlanjur kecewa sekaligus marah terhadap Nagita dan Caca sehingga tidak mau lagi bertemu kedua putrinya. Akan tetapi, Gideon masih ingin berjumpa lagi dengan cucu-cucunya.
"Dipraduga atau salah diagnosa semua, gue dibilang bipolar lah, gue mau bunuh orang lah, skizofrenia lah, obatnya begituan semua sih. Untung enggak mati minum obat-obat itu," pungkas Gideon. "Caca dan Nagita Slavina Mariana Tengker berdua itu sama. Jangan ketemu orangtuanya deh, gue mau ketemu sama cucu gue doang boleh. Gue enggak mau ketemu anak gue sendiri, enggak mau. Mereka sering kirim ke rumah sakit."
