Niat Bunuh Diri Jadi Alasan Vanessa Angel Konsumsi Narkoba, Benarkah?
Instagram Diungkap oleh kuasa hukum yang menangani kasus prostitusi online, Vanessa Angel disebut-sebut sempat mengalami depresi hingga mengonsumsi narkoba untuk bunuh diri.
Kanal247.com - Kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang menyeret nama Vanessa Angel hingga kini masih terus bergulir. Diketahui, Vanessa terjerat kasus narkoba usai ditangkap polisi di kediamannya pada 16 Maret 2020 lalu, dengan barang bukti 20 butir pil xanax.
Menurut keterangan Vanessa, ia mendapatkan 5 butir pil xanax dari kuasa hukum yang menangani kasus prostitusi online, yaitu Abdul Malik. Sedangkan 15 butirnya ia dapatkan secara ilegal.
Namun pengakuan Vanessa tersebut dibantah oleh Abdul Malik. Abdul Malik mengaku memang memiliki xanax. Namun pil xanax tersebut ia konsumsi lantaran riwayat penyakit jantung yang dideritanya.
”Saya punya riwayat jantung, ada ring satu jadi obat-obatan itu saya miliki sah secara hukum karena ada resep. Setiap kita tebus langsung habis enggak ada resep, tapi ada copy-nya,” ungkap Abdul Malik pada Selasa (1/9).
”Enggak tahunya Vanes itu, namanya orang sidang kayak mau bunuh diri, mau apa. Saya tegang menunggu sidang itu, saya duduk-duduk di sebelah, dibukalah obat itu. Ditanya, ‘ini xanax ya?’. ‘Oh iya kenapa’. ‘Aku minta’. ‘Jangan ini obat ada resep ini, kamu punya resep?’. ‘Ada’, bilang gitu sama saya. Tapi waktu itu enggak saya kasih,” tutur Abdul Malik.
Saat itu, Vanessa disebut ingin bunuh diri. Ia depresi lantaran mendekam di balik jeruji besi atas kasus prostitusi online. Karena itu, Abdul Malik memilih untuk tak memberikan pil xanax pada Vanessa.
”Terus sidang berikutnya dia nunjukkan resep itu dari Cinere kalau enggak salah. Karena rasa kemanusiaan dia mau ini, kita rasa kemanusiaan apa sih salahnya nolong orang, kan gitu. Karena dia punya resep loh saat itu otomatis dia punya obat yang sama dengan punya saya. Dia mau beli kan enggak mungkin bisa gitu. Saya kasihlah dua butir,” papar Abdul Malik.
Vanessa pun langsung mengonsumsi pil yang diberikan oleh Abdul Malik. Abdul Malik pun tak menaruh curiga sedikit pun pada Vanessa.
”Dua (pil). Terus dia minum satu berhubung satu itu kecil. Saya kan banyak klip obat itu, saya ada xanax, ada patogret, ada livitor kan, banyak obat saya yang harus saya minum setiap hari. Saya kasih lah klip dari rumah sakit yang kami punya. Daan itu bulan April (2019),” terang Abdul Malik.
”Saya cuma kasih 2 diminum 1. Mungkin xanaxnya lagi hamil, beranak mungkin. Jadi saya mau klarifikasi, makanya saya bilang sama bang Milano, ‘ayo lah media jangan bilang pengacara harus hadir’,” sambung Abdul Malik. “Saya sudah di BAP sesuai UUD karena saya ini kondisi Covid, bukannya kita enggak mau hadir. Orang saya dipanggil BAP, saya ada kok. Seperti tadi saya terangkan, saya sudah disumpah,” tandasnya.
