Rumah Adik Acha Septriasa Dibobol Maling, Polisi Masih Kesulitan Temukan Sang Pelaku

Foto: Rumah Adik Acha Septriasa Dibobol Maling, Polisi Masih Kesulitan Temukan Sang Pelaku Instagram



Adik Acha Septriasa, Juwita Maritsa, mengalami musibah usai rumahnya dibobol oleh maling. Meski telah melaporkan hal tersebut kepada pihak berwajib, polisi mengaku kesulitan menemukan pelaku.

Kanal247.com - Beberapa waktu lalu, Acha Septriasa membagikan peristiwa tidak menyenangkan soal rumah sang adik, Juwita Maritsa, yang telah kemalingan. Musibah tersebut terjadi saat momen perayaan Idul Adha pada Jumat (31/7) lalu.

Harta benda di dalam kamar dan rumah Juwita pun raib di tangan perampok. Padahal, Juwita diketahui baru saja menempati rumah tersebut selama satu bulan setelah pindah dari kediaman orangtua.

Aksi pembobolan rumah Juwita tersebut langsung dilaporkan Juwita pada Polsek Tebet, Jakarta Selatan. Sejauh ini, pihak kepolisian masih mencoba mendalami kasus yang dialami Juwita dengan pemeriksaan saksi serta oleh TKP (Tempat Kejadian Perkara).

"Kejadian kemarin ada satu rumah yang dibongkar oleh pelaku-pelaku, sementara masih kita dalami karena kita masih periksa saksi korban, baik suami ataupun istri," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan pada Senin (3/8) seperti dilansir dari WowKeren. "Kita telah melakukan olah TKP disana, sabar aja temen-temen, mudah-mudahan segera dapat diatasi."

Yusri lantas menceritakan kronologi pembobolan rumah Juwita. Kala itu, Juwita beserta keluarga memang sedang keluar rumah dan baru kembali sekitar pukul 7 malam.

"Diperkirakan sekitar tanggal 31 Juli kemarin ya, dimana pemilik rumah sedang keluar rumah ke daerah Bintaro," cerita Yusri. "Dan saat kembali sekitar pukul 7 sore, rumah sudah dalam keadaan terbongkar."

Keluarga Juwita dikabarkan kehilangan brankas berisi emas dan uang puluhan juta. Namun, pihak kepolisian memiliki kendala untuk mengetahui siapa dan berapa pelaku yang beraksi dalam perampokan rumah Juwita. Hal tersebut karena dekoder CCTV yang ada di dalam rumah ikut diambil pelaku.

"Kehilangan brankas yang berisi emas, uang puluhan juta, ada laptop," pungkas Yusri. "Juga yang menjadi kendala adalah CCTV-nya yang ada di dalam dekodernya juga diambil oleh pelaku kita masih lakukan pendalaman."

Sementara itu, ibu Juwita, Rita Emza, menyebut sang putri masih belum bisa ditemui. Ia juga mengungkapkan kondisi sang putri yang saat ini tengah terpukul dengan musibah itu. "Enggak mau ditemui, sama saya aja enggak mau. Dia terpukul banget,” ucap Rita pada Minggu (2/8) seperti dilansir dari Kumparan.

Komentar Anda

Tags

Rekomendasi Artikel